
Kepala Penerangan Kostrad Letkol Kav Albiner Sitompul S.IP secara resmi membuka Latihan Teknis Penerangan Kostrad 2012 yang ditandai dengan pemasangan pita kepada perwakilan pelaku pada hari Rabu, 19 September 2012 di lapangan Apel Makostrad. Kegiatan latihan di laksanakan di Makostrad dan Stasiun Kereta Api Gambir Jakarta Pusat. Latihan Teknis ini diikuti oleh seluruh personil Penkostrad. Turut hadir dalam pembukaan latihan tersebut Kasi Penum Penkostrad Mayor Inf Andiko, Kasi Listra Penkostrad Mayor Inf Suyadi serta para Perwira penerangan Kostrad.
Pelaksanaan Latihan teknis Penerangan Kostrad TA.2012 ini merupakan program kerja Penerangan Kostrad TA. 2012 bidang latihan TW III. Adapun tujuan dari Latihan Teknis Penerangan Kostrad ini adalah untuk memelihara, memantapkan dan meningkatkan penguasaan dan keterampilan personil Penerangan Kostrad baik perorangan maupun hubungan Tim,sehingga akan terwujud kualitas tingkat pemahaman terhadap tugas-tugas yang diembannya. Dari latihan ini diharapkan akan meningkatkan profesionalisme dan rasa kebersamaan serta solidaritas antara anggota.
Dalam pengarahannya Kapen Kostrad mengungkapkan pelatihan teknis dilaksanakan dalam rangka pemeliharaan peningkatan kemampuan dan keterampilan personel satuan penerangan Kostrad khususnya dalam penguasaan pengetahuan dan pelaksanaan peliputan. Karena keberhasilan suatu satuan, tidak hanya dipengaruhi oleh pelaksanaan tugas secara baik, akan tetapi juga dipengaruhi oleh bagaimana satuan penerangan mampu mempublikasikan dan mensosialisasikan kegiatan tersebut dengan baik”, agar selama pelaksanaan latihan tetap diperhatikan keamanan baik personil maupun materill.
Sebelum mengakhiri amanatnya Kapen Kostrad mengingatkan bahwa jangan jadikan latihan ini sebagai bagian dari rutinitas tetapi agar tetap diperhatikan faktor keseriusan sehingga latihan ini dapat terlaksana sesuai dengan tujuan dan sasaran yang diharapkan.
Dalam skenario latihan kondisi situasi Jakarta diperanggapkan seperti saat terjadi aksi unjuk rasa secara besar-besaran yang di isukan untuk menurunkan kekuasaan pemerintahan saat ini, dalam hal ini Kostrad melaksanakan siaga satu melalui perintah Panglima TNI untuk membantu pihak kepolisian dalam rangka mengantisipasi aksi tersebut. Penerangan kostrad sebagai satuan kehumasan harus mampu melaksanakan tugas sebagai insan Pers, yaitu melakukan peliputan dan pendokumentasian serta mengkoordinir rekan media agar pemberitaan yang muncul tidak menyudutkan TNI khususnya Kostrad. Demikian skenario latihan yang dijelaskan Mayor Inf Andiko selaku Komandan latihan. (Penkostrad/ Dispenad).