Asmat (23/07) – Di Pedalaman Asmat, Distrik Sawaerma telah terjadi perang suku antara masyarakat Kampung Bugani dan masyarakat Kampung Erman yang menyebabkab 1 rumah rusak berat dan 5 orang luka parah.
Perang antar kampung ini terjadi disebkan karena bermuda dari Kepala Kampung Bugani yang sedang menginap di kediaman Bapak Sangkala Kampung Sauti Distrik Sawaerma tertembak senapan angin oleh OTK tanpa diketahui duduk permasalahnya, pada (20/07) pukul 03.00 WIT. Dari kejadian tersebut kemudian masyarakat Kampung Bugani dan Kampung Again melakukan penyerangan ke Kampung Erman yang berada di Distrik Sawaerma.
Mendengar adanya kejadian tersebut, Komandan Rayon Militer 1707-12/Sawaerma Kapten Inf Rajab mengambil langkah cepat menghentikan pertikaian antar Kampung dengan mengumpulkan para ketua dusun untuk segera mengadakan perundingan untuk meneyelesaikan permasalahan penyerangan ini.
“Saya bersama para kepala dusun telah melakukan perundingan dan mencari jalan keluar untuk mengatasi kesalahpahamanan yang terjadi yang mengakibatkan perang antar suku. Kami juga sudah berhasil menghentikan perang tersebut dan kini kondisi kampung sudah kembali kondusif “. Ujar Danramil.
Dari perundingan yang di dampingi Danramil Rajab dan personil Polsek Sawaerama, masyarakat yang terlibat pertikain berhasil ditenangkan dan untuk penembakan oleh OTK masih dalam proses pencarian. Para kepala dusun menyetujui dengan adanya kesepakatan bersama tersebut sehingga perang antar suku tidak terulang kembali serta tidak ada lagi jatuh korban.