TNI AD – Tobelo. Satuan Tugas Operasi Teritorial TNI (Satgas Opster TNI) dari Kodim 1508/Tobelo kembali menuai prestasi dengan adanya penyerahan senjata api organik laras pendek dari warga masyarakat Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Senin (28/8/2017).
Senjata api yang diserahkan tersebut merupakan hasil pendekatan yang dilakukan oleh Serka Sainal Abidin anggota unit Intel Kodim 1508/Tobelo.
Berawal dari Informasi tentang adanya warga yang masih menyimpan senjata api organik pasca konflik, atas informasi tersebut personel Intelijen Kodim 1508/Tobelo yang tergabung dalam Satgas Opster TNI segera melakukan komunikasi intensif dengan tetap mengedepankan pendekatan kekeluargaan.
Personel Satgas Opster lainnya disamping melakukan kegiatan fisik juga melakukan kegiatan non fisik berupa pemberian materi sosialisasi termasuk diantaranya menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga situasi keamanan yang kondusif di wilayahnya.
Setelah melalui proses pendekatan yang cukup panjang akhirnya masyarakat tersebut percaya sepenuhnya kepada TNI sehingga dengan sukarela mau menyerahkan senjata berupa satu pucuk senjata api organik pabrikan USA jenis pistol revolver SN. 5538 beserta dua butir munisi kaliber 38 mm serta satu pucuk senjata api rakitan model FN beserta satu butir munisi kaliber 9 mm. Selanjutnya senjata tersebut dilaporkan kepada Dansatgas Opster serta diamankan di Makodim 1508/Tobelo Kabupaten Halmahera Utara.
Perolehan senjata tersebut dikonfirmasi langsung oleh Dandim 1508/Tobelo Letkol Arh Herwin Budi Saputra selaku Dansatgas Opster TNI yang menyampaikan bahwa Satgas Opster selain melaksanakan kegiatan fisik juga melakukan kegiatan non fisik diantaranya memberikan sosialisasi serta mengajak masyarakat untuk turut berperanserta dalam menjaga kondusifitas wilayah, termasuk memberikan pemahaman tentang bahaya serta larangan kepemilikan senjata api secara illegal.
“Alhamdulillah masyarakat percaya sepenuhnya kepada TNI sehingga mau menyerahkan secara sukarela senjata tersebut dan saya menghimbau bagi masyarakat lainnya yang mungkin masih menyimpan senjata pasca konflik agar segera menyerahkan kepada aparat TNI terdekat. Jangan takut, yakinlah bahwa TNI akan senantiasa hadir dalam masyarakat demi menjaga keutuhan NKRI,” ujar Dandim 1508/Tobelo.