
JAKARTA, tniad.mil.id – Gelar apel bersama menjelang Pemilu 2019, merupakan salah satu upaya untuk memperkokoh silturahmi dan soliditas TNI-Polri . Hal tersebut disampaikan Penerangan Korem 042/Garuda Putih dalam rilis tertulisnya, Senin (11/2/2019).
Danrem 042/Garuda Putih Kolonel Arh Elphis Rudy mengaku mendapatkan suatu kehormatan diterima secara khusus di Polda Jambi. Menurutnya, apel bersama ini sebagai salah satu komitmen bersama untuk menunjukan kepada bangsa dan negara bahwa TNI hadir, Polri juga hadir dalam negara.
“Ini merupakan komitmen bersama antara TNI-Polri untuk saling memperkokoh silaturahmi dan soliditas,“ pungkasnya.
Menurut Danrem, sinergitas dan soliditas bukan hanya sekedar slogan dan wacana, tetapi lebih kepada melakukan tugas dengan penuh keikhlasan dan penuh kesadaran, merupakan nilai utama TNI maupun Polri.
“TNI dan Polri adalah saudara, sinergitas bukan untuk sekedar menghadapi Pemilu saja tapi untuk setiap kegiatan seperti membangun keharmonisan dengan cara silaturahmi dan berolahraga bersama”, tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis AS dalam arahannya mengatakan, apel ini digelar sebagai sarana soliditas dan sinergitas TNI-Polri dengan harapan Pemilu 2019 dapat terselenggara dengan damai, aman dan sejuk.
“Hilangkan ego sektoral diantara kita. Ini akan membuat kita tidak solid. Pasalnya, kita merupakan dua pilar keamanan negara,” harapnya.
Agar soliditas diantara TNI-Polri semakin solid, lanjutnya, jalin hubungan yang baik, saling koordinasi dan komunikasi yang baik.
“TNI dan Polri diharapkan dapat menjadi penengah pada setiap terjadinya konflik di masyarakat agar tidak berkembang yang lebih besar lagi,” tegas Muchlis.
Kedua pejabat tersebut menyampaikan, setiap kegiatan yang dilaksanakan secara bersama merupakan hal positif dalam rangka menumbuhkembangkan semangat persaudaraan, kebersamaan serta kekompakan antara TNI dan Polri, yang selama ini senantiasa bersama-sama dan bahu-membahu menjalankan tugas sesuai fungsi, kewenangan dan tanggung jawabnya masing-masing.
“Dengan terjalinnya keharmonisan hubungan antara TNI dan Polri akan membawa dampak yang positif bagi masyarakat secara keseluruhan, dimana saat ini masyarakat semakin kritis terhadap setiap perkembangan yang terjadi. TNI Polri adalah publik figur yang selalu dijadikan contoh oleh masyarakat lainnya, oleh karenanya, jaga tutur kata, kesantunan, dan sikap kebersamaan harus terus dijaga dan dipelihara,“ ujar Danrem.
“Hubungan sinergitas TNI-Polri sungguh membanggakan meski esensi tugas kedua alat negara itu sangat berbeda karakter implementasinya dalam konteks hubungan dengan masyarakat. Seperti misalkan tugas TNI bergerak dalam wilayah mengamankan eksistensi dan kedaulatan negara agar tetap kokoh berdiri dalam berbagai ancaman keamanan dan juga mengamankan negeri dari berbagai hambatan, tantangan, gangguan dan ancaman. Sedangkan Kepolisian tugas keamanannya berbeda, yakni keamanan dalam rangka melindungi masyarakat, menertibkan masyarakat supaya aman,“ jelas Kapolda menambahkan.
Kedua pejabat pimpinan TNI dan Polri di Provinsi Jambi ini berharap, dengan hadirnya sinergitas TNI-Polri dalam melaksanakan tugas, muaranya akan tercipta rasa nyaman pada masyarakat dalam keberlangsungan kegiatannya khususnya menghadapi situasi politik. (Dispenad)