
TNI AD – Lebanon. Prajurit TNI yang tengah bertugas sebagai penjaga perdamaian PBB melaksanakan upacara bendera HUT ke-72 Republik Indonesia di Markas Indobatt UNP 7-1 Lebanon, Kamis (17/08/2017).
Upacara tersebut oleh prajurit Indobatt XXIII-K, Sector East Military Police Militer Unit (SEMPU) dan Militer Staff Sector East dimana Wakil Komandan Sector East UNIFIL Kolonel Inf Pribadi Jatmiko bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Dalam amanat Kasum TNI yang dibacakan oleh Wakil Komandan Sector East UNIFIL Kolonel Inf Pribadi Jatmiko menyampaikan bahwa tema pada HUT Ke-72 Republik Indonesia “Kerja Bersama”, menunjukkan pendekatan yang bersifat merangkul dan memperlihatkan asas kebersamaan dan gotong royong dalam membangun Indonesia menjadi lebih baik.
Setelah 72 tahun Indonesia merdeka, tugas sebagai penerus bangsa untuk mengisi kemerdekaan tidaklah ringan apabila melihat perkembangan strategis yang semakin kompleks dan dinamis.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang sangat majemuk, terdiri dari berbagai suku, agama, adat istiadat dan budaya. Sehingga seluruh bangsa Indonesia harus menjaga kebersamaan, persatuan dan kesatuan.
“TNI harus menjadi perekat kemajemukan bangsa, karena TNI merupakan garda terdepan dalam menjaga kerukunan, toleransi dan kebhinnekaan. Sebelum TNI mampu merekatkan kemajemukan, maka soliditas dan sinergitas diantara TNI harus terwujud terlebih dahulu. Pengalaman membuktikan bahwa dengan soliditas dan sinergitas yang kuat, maka setiap potensi terjadinya gangguan keamanan lebih mudah untuk didteksi dan diantisipasi bersama-sama”, terangnya.
Usai upacara, para prajurit Garuda bersama dengan para tamu dari warga Lebanon dan prajurit Spanyol menarikan tarian Ja’i di lapangan Soekarno Indobatt. (Penerangan Yonmek Konga 23-K)