
Sebanyak 10 orang pasukan UNIFIL mengikuti kegiatan Helipad Training Manager yang diadakan oleh Air Mission Unit (AMU) UNIFIL HQ di Naquora , Lebanon dari tanggal 1 hingga 3 Maret 2017. Pelatihan tersebut diikuti oleh personel dari UNP 7-1 (Indobatt) sebanyak tiga orang, UNP 9-15 (Indobatt) sebanyak 2 orang, UNP 7-2 (Seceast HQ) satu orang, UNP 2-45A (Irish/Finnish) satu orang dan yang terakhir UNP 9-1 (France) sebanyak tiga orang.
Kegiatan dihari pertama melaksanakan briefing di All Nations Room – UNIFIL HQ dengan materi meliputi pengelolaan helipad, movcon, meteorologi, keselamatan terkait kebakaran, keselamatan penerbangan serta prosedur yang harus diikuti dalam mengoperasikan radio dan mengelola penerbangan.
Di hari kedua pembekalan tentang prosedur dalam pelaksanaan proses check in penumpang dan melaksanakan praktek lapangan dalam menangani kebakaran berdasarkan sumber api yang berbeda dengan menggunakan jenis APK yang disediakan diantaranya CO2, Foam, Water, Powder, Fire Blanket.
Latihan di hari kedua ini diakhiri dengan kegiatan Computer Training Lab untuk dapat membuat laporan secara online yang akan dilaksanakan secara rutin sebanyak tiga kali setiap harinya. Pada hari terakhir pelatihan melaksanakan kegiatan familiarisasi terhadap dua jenis helikopter yang dioperasikan oleh UNIFIL yaitu helikopter Mi-8 dan helikopter Bell serta melatihkan tindakan yang harus dilakukan apabila terjadi situasi darurat terkait dua jenis helikopter tersebut.
Pelatihan inspeksi dan membuat laporan rutin mingguan serta pengenalan prosedur yang harus diikuti dalam situasi Casevac. Kegiatan “Helipad Training Manager” ditutup dengan melaksanakan tes dan akan mendapatkan sertifikat apabila dinyatakan lulus dengan batas nilai yang telah ditentukan.
“Peserta pelatihan mendapatkan pengetahuan tentang tata cara pengelolaan helipad, emergency procedure, membuat laporan rutin harian, mingguan dan bulanan” ucap Lettu Sus Hendro Susilo, B.A., M.A. yang kesehariaannya menjabat Battalion Liasion Officer (BALO) yang juga sebagai Pasiops Udara Indobatt 23-K.
Selain itu peserta juga mendapatkan referensi berupa handout dan Standard Operating Procedure (SOP) berupa hardcopy maupun softcopy. Indobatt sendiri memiliki dua helipad yang terletak di Markas Batalyon UNP 7-1 dan di Kompi “A” UNP 9-15.
Dengan adanya pelatihan Helipad Training Manager tersebut, personel Indobatt dapat melaksanakan pengelolaan helipad sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan AMU UNIFIL ataupun ketentuan internasional tentang penerbangan.