TNI AD – Nagan Raya. Personel Kodim 0116/Nagan Raya dan Yonif 116/Garda Samudra dibantu puluhan warga melaksanakan gotong-royong membangun jembatan, di Desa Alue Buloh, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Selasa (28/11/2017).
Jembatan yang menghubungkan Desa Latong dan Desa Alue Buloh ini putus pasca meluapnya sungai Krueng Seunagan akibat hujan terus menerus selama beberapa hari ini.
Sebelumnya warga setempat telah membuat jembatan darurat agar dapat dilalui kendaraan roda dua, akan tetapi kemarin sore, jembatan itu runtuh setelah diterjang banjir akibat tingginya curah hujan yang melanda wilayah Nagan Raya.
Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0116/Nagan Raya Mayor Inf Hasniar Hatta yang memimpin langsung pembuatan jembatan ini menuturkan, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI meringankan beban masyarakat pasca putusnya jembatan.
“Kami bersama seluruh elemen masyarakat Desa Alue Buloh bergotong-royong membangun jembatan darurat yang nantinya bisa digunakan untuk akses ke Jeuram dan sekitarnya, sehingga Desa Alue Buloh tidak terisolir dan kelangkaaan bahan pangan,”ungkapnya.
Sementara Marzuki (56) tahun, Keuchik Desa Alue Buloh mengatakan, jembatan ini merupakan satu-satunya akses jalan menuju ke Jeuram. “Kalau jembatan ini putus, maka warga harus melalui jalan memutar lewat simpang empat yang jarak tempuhnya hampir 15 Km,”ujarnya.
“Kalau jembatan ini putus, kami warga Alue Buloh sangat resah, karena kebutuhan sembako tidak dapat dibeli, apalagi anak-anak yang mau sekolah tidak dapat melaluinya. Kami harapan semoga jembatan ini segera diperbaiki seperti sedia kala,” tutur Keuchik Alue Buloh.