Prajurit Yonif 511/DY, Gotong Royong Bersama Warga Bangun Rumah Pendeta Di Perbatasan RI-PNG

JAKARTA, tniad.mil.id – Bentuk perhatian dan kepedulian sosial terus ditunjukkan personel Satgas Pamtas RI-PNG Statis Yonif 511/DY Pos Bupul XII bersama warga bahu membahu membangun rumah Pendeta GKIP Jemaat I. S. Kijne di Kampung Baidup, Bupul XII, Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke, Minggu (18/6/2023).

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 511/DY Letkol Inf Rully Noriza, S.I.P., M.I.P., dalam keterangan tertulisnya. Dansatgas mengatakan bahwa membantu warga merupakan salah satu upaya Satgas untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Khususnya cinta kami kepada warga, di antaranya kepada tokoh agama yang patut kita hormati dan hargai. Kegiatan karya bakti membangun rumah Pendeta bersama warga merupakan suatu wujud kepedulain kami dari Satgas Yonif 511/DY untuk mengatasi kesulitan rakyat serta untuk menumbuhkan hidup Gotong Royong di dalam masyarakat dan juga menumbuhkan sikap toleransi agar terciptanya kerukunan antar umat beragama,” jelas Dansatgas.

Terpisah, Danpos Bupul XII Serka Nanang mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pembinaan teritorial yang dilakukan oleh Satgas Yonif 511/DY di daerah perbatasan yaitu membantu warga dalam membangun rumah yang merupakan salah satu sarana kami untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Kami dengan semangat tidak mengenal lelah membantu pembangunan rumah Bapak Pendeta Samuel Hesegem. Kehadiran kami Satgas Yonif 511/DY di tanah Papua ini untuk membawa kedamaian dan menjadi solusi di dalam kehidupan bermasyarakat,” ucap Serka Nanang.

Sementara itu, Pendeta Samuel Hesegem, M.Si., (37) menyampaikan salam hormat dan banyak terima kasih kepada Satgas Yonif 511/DY atas kepeduliannya dalam membantu pembangunan rumahnya.

“Puji Tuhan, saya sangat terbantu dan senang sekali atas kepedulian Satgas Yonif 511/DY dalam membantu pembangunan rumah saya ini, semoga selalu diberkati oleh Tuhan YME,” ungkap Pendeta Samuel. (Dispenad)