Jayapura – Penghijauan adalah upaya pemulihan, pemeliharaan dan peningkatan kondisi lahan agar lingkungan memiliki kondisi alam yang baik sehingga nyaman untuk penghuninya. Penghijauan tidak hanya terbatas pada penanaman pohon saja, tetapi juga termasuk menjaga kebersihan, pengaturan air, perlindungan lingkungan dari kerusakan dan sebagainya.
Dunia ini semakin kekurangan pohon dan banyak pohon yang ditebangi untuk keperluan manusia khususnya di Papua. Semakin banyak pohon yang berkurang, semakin banyak pula polusi dan akibat lain yang lebih parah akibat tindakan manusia yang sering merusk alam.
Dalam rangka mensukseskan program Penghijauan Kodam XVII/Cenderawasih, Kodim 1701/Jayapura melaksanakan penghijauan kembali lahan milik Kodam XVII/Cenderawasih yang beralamat di Jln. Pasir 2 Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara yang sama sekali sudah tidak ditumbuhi pepohonan. Penghijauan tersebut dilakukan untuk mengembalikan alam yang hijau yang sudah kehilangan banyak pohon sehingga kembali normal dan berfungsi sebagai pelindung manusia dalam menyediakan udara, air dan mencegah banjir. Senin (18/7)
Program penghijauan di tanah milik Kodam XVII/Cenderawasih tersebut dilaksanakan oleh gabungan anggota Kodim 1701/Jayapura yang melibatkan seluruh anggota Koramil jajaran Kodim 1701/Jayapura dipimpin Danramil masing-masing yang berjumlah sebanyak 100 orang dipimpin oleh Danramil 1701-04/Arso Mayor Inf Arifai dan anggota LMRI yang berjumlah 25 orang dibawah pimpinan Pasi Ops LMRI Bapak Alimudin. Adapun jumlah bibit pohon yang ditanam sebanyak 1000 bibit pohon dengan berbagai jenis bibit pohon yakni pohon soang, matoa, merbau dan mahoni. Penghijauan tersebut dilaksanakan di tanah milik Kodam XVII/Cenderawasih yang awalnya seluas 30 Ha akan tetapi telah dihibahkan menjadi tanah pemakaman umum seluas 1 Ha dan sisa tanah yang akan dilakukan penghijauan seluas 29 Ha.
