Skip to main content
Kodam IX/Udayana

Program TMMD Dinantikan Warga Setiap Tahun

Dibaca: 89 Oleh 03 Apr 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

TNI AD – Badung. Banyak cerita menarik selama pelaksanaan pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-101 di Banjar Pundung, Desa Pangsan, Kecamatan Petang, Badung.

Prebekel Desa Pangsan, I Nyoman Raka Tri Sukaya (54 tahun) bercerita, dulu masyarakat merasa takut ketika ketemu anggota ABRI yang telah berubah menjadi TNI. Namun dengan adanya TMMD, sikap masyarakat berubah.

“Melihat TNI bekerja, masyarakat menjadi dekat dan merasa memiliki. Saya salut dan berterimakasih kepada Bapak-Bapak TNI yang saat ini ada di lokasi pra TMMD,” ucapnya, Kamis (28/3).

Seakan mengulang memori di tahun 2000-an, Sukaya mengungkapkan, akses jalan yang saat ini dibangun dulunya juga berkat TMMD. Secara kebetulan, waktu itu Mayor Inf I Putu Sukadana menjadi Danramil Petang (sekarang Pabung Kodim 1611/Badung).

“Saya sendiri merasakan langsung, dulu jalan yang ada sekarang juga merupakan TMMD tahun 2000, waktu itu Danramilnya Pak Putu. Banyak sasaran yang ada di wilayah Desa Pangsan yang bisa dikerjakan, seperti Jalan Usaha Tani, jalan wisata dan lainnya,” kata Perbekel.

Baca juga:  Sosialisasi " Penggunaan Alat Bor Biopori Bermotor" Kepada Masyarakat Ds. Bakung di TMMD 95 Bojonegoro

Salah satu warga Banjar Pandung, Nyoman Lanus (70 tahun) mengatakan, meski lahan miliknya seluas 20 Are juga terkena dampak pelaksanaan TMMD, ia mengaku iklhas. “Tanah saya kena pelebaran jalan ± 5 Are, termasuk tanaman durian yang sedang berbuah. Saya tidak apa-apa dan mendukung progam TMMD,”imbuhnya.

“Saya bangga bisa ikut memberikan dukungan tanah, termasuk memberikan ratusan buah durian saya kepada bapak TNI yang sedang bekerja. Mumpung lagi musim,” ucap Nyoman Lanus.

Sementara itu, Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 1611/Badung, Mayor Inf Putu Sukadana menjelaskan, saat ini pra TMMD melaksanakan kegiatan fisik, setelah nanti dibuka, baru dilaksanakan kegiatan non fisik mulai dilaksanakan.

“Dalam pelaksanaan TMMD nanti, melibatkan 5 sampai 8 orang. Mereka tidur dan makan akan berbaur dengan masyarakat. Saya titip pada Bapak Prebekel untuk membantunya,” terang Pabung.

Sementara ini, kegiatan pra TMMD di wilayah tersebut sampai dengan Hari Kamis (29/3/2018), masih melaksanakan pemasangan slop dan pengecoran, membuat siar/nat pada senderan batu, penyusunan batu, penimbunan limstone dan pembuatan bekisting. (Pendam IX/Udy)

Baca juga:  Jalan Desa diperbaiki, Anak-Anak Kampung Bedeng Gembira

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel