JAKARTA, tniad.mil.id – Mengetahui adanya masyarakat yang membutuhkan darah pasca melahirkan, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 741/GN secara sigap membantu dengan melakukan donor darah bagi warga di perbatasan RI-RDTL.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 741/GN, Mayor Inf Hendra Saputra,S.Sos., M.M., M.I.Pol. dalam rilis tertulisnya di perbatasan Timur Tengah Utara (TTU), NTT. Jumat (31/5/2019).
Dijelaskan oleh Dansatgas, kejadian itu bermula ketika personel Satgas mendapatkan informasi bahwa ada pasien di RSUD Kefamenanu atas nama Lusiana Manu (41 Tahun) alamat Desa Inbate sedang membutuhkan bantuan transfusi darah golongan B pasca melahirkan anak ketiga.
“Segera setelah mendapat informasi tersebut, Satgas merespon untuk memberikan bantuan transfusi darah sebagai wujud rasa sosial kemanusian,” ucap Hendra.
“Setetes darah kita bisa sangat berguna bagi saudara kita, apa lagi bila memang sangat dibutuhkan. Seperti jika ada saudara kita yang selesai melahirkan dan membutuhkan bantuan donor darah,” imbuhnya.
Setelah mencari anggota yang darahnya sesuai dengan pasien, didapatkan tiga orang personel pendonor dari Pos Napan Bawah atas nama Pratu Bagas Binasti, Pratu Heri Herianto dan Prada Faisal.
“Setelah mereka di cek kondisi kesehatannya dan dinyatakan sehat untuk dapat mendonor. Dengan didampingi personel kesehatan Satgas, pendonor menuju PMI Kefamenanu untuk diambil darahnya,” terang Hendra.
Ketika sedang melaksanakan giat donor, sambung Hendra, ada masyarakat yang mendatangi Satgas juga menyampaikan salah satu keluarganya membutuhkan donor darah pasca melahirkan atas nama Natalia Siki (37 Tahun) yang mengalami pendarahan karena keguguran dan membutuhkan gol darah O.
Kebetulan salah satu anggota Satgas atas nama Pratu Agung Prasetyo yang mengantar anggota lain yang akan mendonor, memiliki darah yang cocok dengan Natalia Siki. Sehingga segera dilaksanakan transfusi darah.
“Kita mendengar informasi dari pihak rumah sakit ada pasien yang segera membutuhkan donor darah, segera karena menurut saya hal seperti ini harus segera kita bantu, saya sampaikan kejajaran yang terdekat untuk meluncur kesana untuk di cek apakah cocok untuk dapat mendonor,” kata Hendra.
“Alhamdulillah karena kita niat membantu semuanya cocok, bahkan dengan kebetulan ada masyarakat lain yang membutuhkan bantuan juga, beruntung kita juga dapat membantu. Semua karena kita saudara jadi bagaimana caranya kita pasti bantu,” tambahnya.
Atas bantuan yang diberikan personel Satgas Pamtas RI RDTL Yonif 741/GN, dari keluarga pasien mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar besarnya, karena satgas sudah bersedia membantu kesulitan keluarga mereka.
“Dengan adanya peristiwa ini, kami bertekad dan sampaikan ke warga sekitar Pos, agar jangan pernah ragu jika membutuhkan donor darah. Secara maksimal akan kita bantu, Satgas disini juga sebagai stock donor darah bagi warga yang berada di perbatasan ,” tegas Hendra. (Dispenad)
