Skip to main content
Satgas Pamtas

Satgas Yonif 330/TD Lumpuhkan Lima Orang KSTP dan Bantu Evakuasi Warga

Dibaca: 259 Oleh 24 Jan 2024Tidak ada komentar
Satgas Yonif 330/TD Lumpuhkan Lima Orang KSTP dan Bantu Evakuasi Warga
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Aksi teror Kelompok Separatis Bersenjata Papua (KSTP) yang berlangsung selama lima hari berturut-turut sejak hari Jumat hingga hari Selasa (19-23 Januari 2024) telah menimbulkan kerugian yang tidak sedikit dan melumpuhkan berbagai sendi kehidupan masyarakat di Kab. Intan Jaya, Papua Tengah.

Dansatgas Yonif 330/Tri Dharma “Sonobi Sejuria”, Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol, dalam keterangan tertulisnya menjelaskan bahwa personel Satgasnya bersama jajaran aparat keamanan lainnya terus berupaya untuk memulihkan kondusifitas keamanan di Intan Jaya agar layanan pemerintah serta pelayanan publik dan aktivitas perekonomian dapat berjalan normal.

“Kami akan melaksanakan rapat koordinasi dengan seluruh elemen terkait, baik unsur pemerintah, TNI-Polri, tokoh agama, tokoh adat dan para tokoh masyarakat dalam percepatan pemulihan kondisi keamanan dan penanganan pengungsi di Intan Jaya, Ini bentuk bakti kami bagi masyarakat Papua untuk menjalani kehidupan yang aman dan nyaman, “ terangnya.

Pasca penindakan terhadap aksi gangguan keamanan KSTP yang berlangsung sampai dengan Selasa (23/1/2023), Satgas Yonif 330/Tri Dharma Kostrad tercatat telah berhasil melumpuhkan lima orang anggota KSTP, empat orang diantaranya dinyatakan tewas.

Baca juga:  Satgas Yonif 743/PSY Obati Yohanes Made Wenten Warga Desa Alas

Dansatgas menjelaskan bahwa empat orang anggota KSTP tewas dan 1 orang anggota KSTP luka tembak pasca penindakan yang dilakukan oleh Satgas Yonif 330/DT terhadap aksi gangguan keamanan yang dilakukan KSTP ke Pos-pos Satgas 330.

“Empat orang KSTP yang tewas adalah Zakius Sondegau (Danwil Yokatapa), Oni Kobogau (Wapangkodap VIII/Kemabu), Jaringan Belau dan Melkias Matani. Sedangkan satu orang anggota KSTP atas nama Kanus Kogoya atau Ones terkonfirmasi mengalami luka tembak dan saat ini masih dirawat di salah satu markas KSTP, “ terangnya.

Lebih lanjut Dansatgas mengatakan bahwa saat KSTP melakukan aksi teror gangguan keamanan, Satgas Yonif 330/TD turut membantu evakuasi warga ke tempat yang aman.

“Banyak masyarakat Intan Jaya yang mengungsi dan berlindung di Pos Sastgas karena takut akan teror brutal KSTP. Kami berupaya memberikan bantuan layanan kesehatan dan bahan makanan untuk warga yang tinggal di tenda pengungsian dan rasa aman bagi warga , “ pungkasnya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel