JAKARTA, tniad.mil.id – Dalam rangka mewujudkan Papua bebas narkoba dan miras, Pos Towe Hitam Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 403/Wirasada Pratista melakukan komunikasi sosial (Komsos) terhadap tokoh pemuda untuk bersama-sama memberikan edukasi serta mengajak masyarakat di Kampung Towe Hitam menjauhi narkoba dan miras.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu, (12/6/2021).
Dansatgas mengungkapkan melalui Komsos yang dilakukan Pos Towe Hitam itu, maka secara bertahap bertingkat dan berkelanjutan dengan menggandeng tokoh pemuda setempat untuk bersama-sama memberikan edukasi tentang bahaya narkoba, miras atau minuman illegal lain di kampungnya.
“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari ajakan pemerintah untuk mengimbau kepada masyarakat agar menjauhi narkoba, miras atau obat-obat terlarang lainnya, karena para pemuda ini adalah generasi bangsa yang akan meneruskan arah perjalanan suatu bangsa di kemudian hari,” ujar Dansatgas.
Dansatgas, dengan komsos yang digelar secara rutin oleh pos-pos jajarannya ini, diharapkan selain menjadi tempat diskusi antara Satgas dengan masyarakat, juga dapat memberdayakan peran pemuda untuk bersama-sama mencegah penyalahgunaan narkoba dan miras di perbatasan tersebut.
“Kita berharap agar pemuda di sini dapat menjaga dirinya dari narkoba dan miras, yang tentu saja dapat merusak masa depan mereka selaku generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Di tempat terpisah, Alfons (28) tokoh pemuda Kampung Towe Hitam mengaku sangat senang sekali dengan komunikasi dan diskusi yang dilaksanakan secara rutin oleh Pos Towe Hitam Satgas Yonif 403/Wirasada Pratista kepada para pemuda di Kampung Towe Hitam. Selain sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi muda, menurutnya kegiatan ini juga untuk mengajak para pemuda untuk aktif membangun dan menyejahterakan wilayah kampungnya. (Dispenad)