
JAKARTA, tniad.mil.id – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad bersama Bea dan Cukai Jayapura menggelar jumpa pers dengan awak media terkait penangkapan tiga orang yang didapati membawa empat belas paket ganja seberat 1 Kilogram.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto S.H., M.Han. dalam rilisnya di Gedung Keuangan Negara, Jayapura, Kamis (20/10/20).
Dalam keterangannya, Dansatgas menjelaskan awal mula dilakukannya penangkapan terhadap masyarakat yang membawa barang terlarang tersebut.
“Pada akhir-akhir ini marak terjadi penyelundupan ganja yang berasal dari negara PNG. Pada hari Minggu sore, saya perintahkan Danpos Kout Kapten Inf Hervin Rahadian Jannat untuk melakukan sweeping , ” ujar Mayor Anggun.
Menerima perintah Dansatgas, Kapten Inf Hervin Rahadian Jannat yang juga menjabat selaku Wadansatgas segera menyiapkan personelnya termasuk menghubungi pihak Bea dan Cukai Jayapura yang selalu bersinergi dalam kegiatan sweeping.
“Tepat pada pukul 00.00 WIT dini hari, tim gabungan melaksanakan aksi pemeriksaan dengan sasaran kendaraan roda dua dan empat. Pada pukul 00.45 WIT, tim menghentikan dan memeriksa sebuah mobil APV warna hitam. Kami yang langsung memimpin pemeriksaan tersebut terkaget karena mendapati empat belas paket ganja kering siap edar,” ungkap Anggun.
“Selanjutnya kami bersama pihak Bea dan Cukai Jayapura mengamankan barang tersebut beserta pemiliknya dengan inisial MM, OM dan NM.” tambah Hervin.
Dengan dilakukannya penangkapan terhadap penyelundup ganja tersebut, Satgas Yonif MR 413 Kostrad bersama Bea dan Cukai Jayapura menggelar jumpa pers.
“Sesuai tugas pokok kami, Satgas Yonif MR 413 Kostrad akan selalu konsisten menjaga stabilitas keamanan di perbatasan RI-PNG, salah satunya mencegah peredaran gelap Narkotika dan Napza. Kami juga selalu berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam menjalankan tugas kami di lapangan salah satunya dengan rekan dari Bea dan Cukai Jayapura Kementerian Keuangan.” tandas Anggun dalam keterangannya di hadapan wartawan Jayapura.
Ditambahkan oleh Kepala Bea dan Cukai Jayapura Bapak Albert Simorangkir bahwa Narkotika dan sejenisnya adalah musuh kita bersama.
“Kami mengajak kepada rekan-rekan semua untuk bersama melawan Narkotika dengan cara menghindarinya, karena barang tersebut dapat merusak generasi Bangsa Indonesia,” jelas Simorangkir.
Turut hadir dalam acara jumpa pers tersebut di antaranya Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan M.Han, Danlantamal X Jayapura Laksma TNI Yeheskiel Katiandagho S.E.,M.M, Kabid Pemberantasan BNN Provinsi Papua AKBP Moch Syafei AB.,S.E, Kapolres Keerom AKBP Bachtiar Joko Mujiono S.I.K., Dansatgas Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto S.H., M.Han dan Kepala Bea dan Cukai Jayapura Bapak Albert Simorangkir. (Dispenad)