Skip to main content
Satgas Pamtas

Satgas Yonmek 403 Bersama Warga Panen Singkong di Kampung Monggoefi

Dibaca: 12 Oleh 03 Nov 2021Tidak ada komentar
Satgas Yonmek 403 Bersama Warga Panen Singkong di Kampung Monggoefi
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id- Membantu masyarakat dalam meningkatkan hasil bumi di bidang perkebunan, Pos KM 140 Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista berbagi pengalaman dan pengetahuan mengajak masyarakat panen singkong di Kampung Monggoefi Distrik Yaffi Kabupaten Keerom, Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista, Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Rabu, (3/11/2021).

Satgas Yonmek 403 Bersama Warga Panen Singkong di Kampung Monggoefi

Dansatgas mengungkapkan bahwa singkong yang dipanen tersebut berasal dari kebun Pos KM 140 yang memanfaatkan lahan tidur dan dijadikan lahan produktif dengan menanam berbagai sayur-sayuran dan umbi-umbian.

“Kegiatan ini sebagai wujud untuk mendukung program ketahanan pangan nasional yang digagas pemerintah untuk masyarakat, sehingga dapat memenuhi kebutuhan protein dan zat baik lainnya bagi tubuh setiap hari,” ucap Dansatgas.

Satgas Yonmek 403 Bersama Warga Panen Singkong di Kampung Monggoefi

Lebih lanjut disampaikan Dansatgas, kebun Pos KM 140 tersebut juga sebagai kebun percontohan sehingga diharapkan dapat memberikan keterampilan dan pengetahuan kepada warga bahwa lahan di sekitar dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan kebutuhan pangan keluarga secara mandiri tanpa harus membeli.

Baca juga:  Melalui Komsos, Satgas Yonif 512/QY, Bangun Suasana Kondusif di Perbatasan Papua

Satgas Yonmek 403 Bersama Warga Panen Singkong di Kampung Monggoefi

Di tempat terpisah, Damianus Onangge (54) selaku Ondoafi Kampung Monggoefi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista yang telah peduli dengan berbagi pengalaman, ilmu pengetahuan dan bantuan tenaga serta dukungan morilnya kepada warga di kampungnya, sehingga warga dapat berkebun dan bercocok tanam dengan baik ke depannya. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel