
JAKARTA, tniad.mil.id – Tidak hanya agar bersih, budaya hidup sehat yang diajarkan Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ juga sebagai wujud rasa sayang mereka kepada kepada anak-anak usia dini di perbatasan RI-RDTL agar tumbuh sehat.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ, Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos.,M.M., dalam rilis tertulisnya di Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (7/11/2019).
Diungkapkan Dansatgas, kegiatan pengajaran budaya hidup sehat tersebut dilatar belakang dengan keperihatinan mereka terhadap kesehatan dan masa depan anak-anak Dusun Fatubesi Atas, Desa Takirin.
“Rabu (6/11/2019) kemarin, Pos Satgas Fatubesi pimpinan Sertu Angga Sastra, mengajarkan anak-anak tentang cara hidup sehat, seperti menjaga kebersihan badan dari kotoran dan kuman,” ujar Ikhsanudin.
Menurut Ikhsanudin, hal itu penting, karena dengan keterbatasan air bersih dan kondisi lingkungan yang panas serta berdebu, anak-anak harus bisa menjaga kebersihan badan.
“Mereka diajarkan cara membersihkan badan yang baik dan benar, sehingga dapat tumbuh kesadaran dan pemahaman tentang kebersihan secara dini,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan, mandi merupakan kegiatan sehari-hari yang rutin dilakukan setiap harinya, hal ini bukan hanya untuk membuat tubuh tetap bersih melainkan juga agar terbebas dari kuman.
“Dengan mandi, selain membersihkan badan dari kotoran, juga menjaga imunitas kulit agar tetap sehat. Dengan langsung ikut memandikan anak-anak, Satgas pun memberikan contoh. Kami sayang anak-anak Fatubesi. Makanya kami berikan yang terbaik, agar mereka juga terbebas dari segala macam penyakit,” jelasnya.
Terpisah, Dominggus (38) selaku tokoh masyarakat Dusun Fatubesi, mengucapkan terima kasih kepada Satgas Pamtas yang telah memberikan penyuluhan kesehatan sekaligus terjun langsung memandikan anak-anak.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak TNI yang telah memberikan ilmu pengetahuan tentang tata cara mandi kepada anak-anak kami. Apa yang bapak TNI anjurkan sangatlah berguna bagi anak-anak kami ke depannya,” ungkapnya.
“Ketulusan dan keikhlasan dari bapak Satgas ini semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga terjalin ikatan kekeluargaan yang humanis dan harmonis antara TNI dan masyarakat di Dusun Fatubesi,” tutur Dominggus.
Kalesto (10) salah satu anak yang ikut dalam kegiatan penyuluhan kesehatan menyampaikan bahwa mereka begitu senang dapat bermain dan diajarkan mandi oleh bapak-bapak TNI.
“Kami disini sangat senang atas kehadiran bapak-bapak TNI, kami akan melaksanakan anjuran bapak untuk mandi secara benar, sehingga kami dapat menjaga kesehatan dengan baik,” pungkasnya polos. (Dispenad)