JAKARTA, tniad.mil.id – Sony Sondegau, salah satu dari sekian anak yang ada di Kab. Intan Jaya, Prov. Papua Tengah yang nasibnya kurang beruntung. Di usianya yang masih 6 tahun, ia sudah menyandang status Yatim Piatu. Setiap harinya, ia menghabiskan waktu untuk bermain, belajar atau hanya sekedar meminta makan ke anggota Satgas Yonif Para Raider 330/Tri Dharma di Pos J2, Rabu (20/9/2023).
Sesungguhnya Sony termasuk anak yang berbakat. Ketika belajar bersama om-om dari 330, ia menunjukkan tekad kuat untuk belajar. Mayor Inf Riska Imron Rosadi, Wadansatgas menyampaikan bahwa Sony punya motivasi belajar tinggi. “Pernah saat ditanya, apa yang menjadi cita-cita dan impiannya, ia menjawab ingin sekolah,” ungkap Wadan.
Melihat bakat dan potensi yang dimiliki Sony. Selanjutnya Wadan melaporkan hal ini kepada Dansatgas YPR 330/Tri Dharma. Tanpa pikir panjang, Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol selaku Dansatgas memerintahkan untuk segera mendaftarkan Sony ke sekolah terdekat yaitu SD YPPK Bilogai. “Lengkapi persyaratan administrasinya, nanti kita daftarkan Sony untuk sekolah. Siapkan seragam, tas dan alat tulisnya,” ujarnya.
Kepala Sekolah SD YPPK Bilogai, bapak Stevanus Sondegau mengapreasiasi kepedulian Satgas YPR 330. “Kepedulian yang sungguh luar biasa dari bapak tentara 330. Adik Sony sekarang sudah bisa sekolah. Terimakasih, semoga Tuhan selalu berkati,” ucapnya.
“Terimakasih om 330, sekarang sony bisa sekolah. Saya akan rajin belajar, supaya nanti bisa jadi tentara”, ujar Sony penuh bahagia. (Dispenad).