JAKARTA, tniad.mil.id – Setelah lebih dari 4 tahun hidup dalam gelap akibat PLTS Rusak, Satgas Pamtas Yonif Raider 301/Pks akhirnya berhasil memperbaikinya sehingga menerangi kembali waktu malamnya warga Dusun Klawik, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif R 301/Pks, Letkol Inf Andi Hasbullah, dalam rilis tertisnya di Pos Kotis Nanga Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (1/8/2019).
Diungkapkan Andi, sejak Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) mengalami kerusakan, saat itu pula aktifitas warga Dusun Klawik jadi terhambat. Kerusakan terjadi kemungkinan karena tidak ada perawatan dan tidak ada yang dapat memperbaiki ketika ada kerusakan.
Padahal, lanjut Andi, PLTS yang dibangun pemerintah di wilayah perbatasan, tepat di belakang bangunan SD Negeri 11 Klawik tersebut merupakan satu-satunya pembangkit listri di daerah tersebut.
“Karena tidak ada yang bisa memperbaikinya, PLTS itu tidak beroperasi selama 4 tahun,” katanya.
Lebih lanjut disampaikan Andi, rusaknya PLTS itu juga berdapak terhadap anak-anak di Dusun Klawik, karena tidak bisa belajar pada malam hari.
Sementara, tambah Andi, untuk menerangi gelapnya malam sebagian warga harus menggunakan lampu pelita dari minyak tanah, itu pun sangat sulit mendapatkannya.
“Karena gelap, anak-anak tidak bisa belajar di malam hari,” ujarnya.
“Walaupun ada sebagian warga yang menggunakan lampu pelita, tapi untuk mendapatkan minyak tanahnya sangat sulit,” tambah Letkol Andi.
Namun, kata Andi, warga Dusun Klawik sekarang sudah tenang, karena Satgas Yonif 301 sudah berhasil memperbaiki PLTS tersebut.
“Karena darurat listrik, kita terjunkan personel dari Pos Klawik untuk memperbaikinya. Syukur alhamdulillah dengan pengalaman dan keahlian personel satgas di bidang kelistrikan, PTLS pun bisa beroperasi kembali,” tegasnya.
Ini semua dilakukan, ungkap Andi, didasari atas tekad yang kuat guna membantu kesulitan warga dengan tulus dan ikhlas. Dimana personel pos Klawik yang dipimpim Danpon Serka Eko Hariadi bersama delapan rekan-rekannya perbaikan dan memeriksa satu per satu komponen PLTS di Kampung Banda, kemudian memperbaiki yang rusak.
Beberapa di antara perangkat, seperti pengisian baterai PLTS sudah rusak kemudian diperbaiki oleh personel Pamtas.
“Selama satu pekan memperbaiki dan mengganti komponen yang rusak, akhirnya Satgas Pamtas Yonif Raider 301/Pks berhasil menghidupkan PLTS di Dusun Klawik dan kemudian memasang kembali kabel listrik ke rumah warga,” ucap Letkol Inf Andi Hasbullah.
“Perbaikan PLTS di Dusun Klawik salah bukti upaya Satgas Pamtas Yonif 301 dalam mengatasi kesulitan masyarakat di perbatasan yang merupakan beranda terdepan NKRI,” ucapnya menambahkan.
Yohanes Adi Putra, Kepala Dusun Klawik menyampaikan terima kasih kepada satgas karena rumah mereka kembali teraliri listrik dan dapat menerangi lagi Dusun Klawik.
“Anak-anak sekolah bisa belajar, menonton TV dan ibu-ibu setelah pulang dari kebun bisa masak,” ujar Yohanes Adi Putra.
Masyarakat Dusun Klawik, lanjutnya, sangat bergembira, karena rumah-rumah mereka sudah terang dan lampu jalan di kampung dapat bersinar kembali sembari disambut tawa gembira dari para siswa SD Negeri 11 Dusun Klawik. (Dispenad).