JAKARTA, tniad.mil.id,- Untuk menyiapkan para pemuda Suku Kanum yang akan ikut seleksi menjadi prajurit TNI, Satgas Yonif MR 411/PDW menggelar pelatihan kepada 9 orang pemuda di Merauke.
Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 411/PDW Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han., dalam rilis tertulisnya di Distrik Elikobel, Kabupaten Merauke, Papua, Rabu (16/10/2019).
Dansatgas menjelaskan, pembinaan kepada 9 orang pemuda asli Suku Kanum, diberikan dalam rangka menghadapi seleksi Calon Tamtama PK Gelombang II TNI AD tahun 2019.
“Dalam pembinaannya, Danpos Yanggandur Letda Inf Mohammad Rizal. menugaskan 5 prajuritnya untuk memberikan pelatihan serta menyiapkan para pemuda yang ingin mengikuti seleksi,’’ ujarnya.
“Selain teori praktis materi psikologi, para calon juga disiapkan fisiknya melalui pembinaan kesegaran jasmani A (lari 12 menit), kesegaran jasmani B (pull up, sit up, push up dan shutle run) dan berbagai,’’ jelasnya.
Menurutnya, pembinaan tersebut sudah jauh-jauh hari dilakukan, untuk memberikan keyakinan serta gambaran kepada para calon, terkait tes yang akan dilaluinya.
“Hal ini sebagai upaya untuk mempersiapkan para pemuda yang saat ini telah terdaftar di Panitia Rekrutmen Tamtama PK Gelombang II TNI AD tahun 2019 di Ajenrem 174/ATW,” ucapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, pembinaan fisik merupakan hal yang penting dalam kesiapan menjadi calon prajurit TNI. Selama latihan, mereka diberikan motivasi, pemahaman dan kesiapan baik fisik maupun mental serta latihan psikologi untuk menghadapi tes yang sesungguhnya.
“Semangat tepancar dari para pemuda yang ingin menjadi prajurit TNI, menjadikan energi positif bagi para pelatih dari Satgas untuk terus memberikan pembinaan secara bertahap,’’ tuturnya.
“Kita berharap, melalui pembinaan yang diberikan selama ini, akan mempermudah dan memperlancar mereka saat menghadapi tes nantinya,” pungkas alumni Akmil 2003 tersebut.
Sementara itu, Yuali Dimar (40) orang tua dari salah satu peserta, memberikan apresiasi atas upaya yang telah diberikan Satgas untuk membekali para pemuda Suku Kanum.
“Mewakili para orang tua, saya ucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulianya bapak-bapak dari TNI, yang telah membina secara khusus kepada 9 pemuda dalam mempersiapkan diri menghadapi tes jadi prajurit TNI,’’ tandasnya. (Dispenad).