Skip to main content
Kodam II/Sriwijaya

Sosialisasi Dan Pembekalan Agent Of Change Reformasi Birokrasi Korem 044/Gapo

Dibaca: 7 Oleh 08 Jul 2015Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Danrem 044/Gapo Kolonel Inf Suko Basuki yang diwakili Kasrem 044/Gapo Letkol Inf Imanulhak buka Sosialisasi dan Pembekalan Agent Of Change Reformasi Birokrasi. Bertempat Gedung Balai prajurit Korem 044/Gapo Selasa 7/7/2015. Hadir dalam kegiatan tersebut  Para Kasi, Pasi, Kabalak  dan seluruh prajurit  serta PNS Korem 044/Gapo.

Dalam  sambutannya   Danrem  044/Gapo  yang  di  bacakan  oleh  Kasrem  Letkol  Inf  Imanulhak adalah untuk membentuk Agen Perubahan yang mampu berperan sebagai Role Model yaitu individu yang dapat dijadikan contoh dalam bekerja, bertingkah laku serta memiliki Mindset dan Culture Set yang lebih maju guna mewujudkan peningkatan kinerja dengan integritas yang tinggi. Selain itu Sosialisasi dan Pembekalan Agent Of Change   Reformasi Birokrasi adalah  program jangka panjang dalam rangka mewujudkan tata kelola Pemerintahan yang bersih dan bebas KKN, transparan, akuntabel, dan profesional.
Masih dalam acara tersebut Komandan korem juga menyampaikan yang pelaksanaannya di wakili oleh Kasrem menyampaikan Sasaran sosialisasi dan pembekalan Agent Of Change Reformasi Birokrasi terdiri dari 3 bidang yaitu: individual, kepemimpinan, dan sistem penyelenggaraan pembinaan TNI AD.
Dibidang individual, beberapa kelemahan yang masih ditemukan diantaranya masih ditemukan sikap arogan di kalangan anggota TNI AD, masih adanya kasus  pelanggaran etika, asusila, disiplin  dan  pidana,  sikap  mementingkan diri sendiri dan merasa paling hebat, kurang peduli terhadap lingkungan kerja dan lingkungan masyarakat  bersifat otoriter dengan mengedepankan kekuasaan, kurang  peduli terhadap perkembangan situasi disekitarnya, kurang empati terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat serta kurang profesional dalam melaksanakan tugas.
Begitu pula beberapa kelemahan dibidang kepemimpinan saat ini antara lain cenderung masih mengedepankan sifat rutinisme, kurang peka dan kurang  peduli, masih ada indikasi  budaya KKN, masih adanya  sikap inkosistensi dalam mengambil    keputusan     masih    adanya resistensi terhadap perubahan, keterbatasan dalam memberikan peningkatan kesejahteraan dan moril prajurit, komitmen atasan selaku pemimpin belum seimbang dengan loyalitas bawahan, masih rendahnya inovasi, inisiatif dan daya kreatifitas, masih belum jelasnya reward dan punishment bagi prajurit TNI AD, masih ditemukannya para pemimpin yang berorientasi pada kekuasaan dan materi serta masih lemahnya pengawasan dan pengendalian.
Selanjutnya beberapa kelemahan di bidang sistem penyelenggaraan  pembinaan TNI AD antara lain  belum maksimalnya  transparansi rekrutmen personel TNI, masih kurang obyektifnya seleksi pendidikan, belum terpenuhinya kebutuhan minimal materiil (Alutsista) termasuk sarana dan prasarana pendukung, belum memadai kesejahteraan personel, belum maksimalnya metode reward and punishment, serta belum seimbangnya gelar kekuatan TNI AD dengan luas wilayah dan tingkat ancaman yang dihadapi.
Diakhir sambutannya Danrem 044/Gapo menyampaikan Mengingat pentingnya materi sosialisasi dan pembekalan ini di harapkan seluruh peserta sosialisasi dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab, sehingga reformasi birokrasi di lingkungan satuan jajaran Korem 044/Gapo dari waktu ke waktu akan semakin lebih baik. (pangkas Kasrem).
Baca juga:  Mayor Arh Ari Trisenta, Jabat Danyon Arhanud Pertama

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel