Skip to main content
Kodam Iskandar Muda

SP3T Merupakan Langkah Strategis TNI Wujudkan Swasembada Pangan dan Stabilkan Harga Gabah

Dibaca: 53 Oleh 16 Mar 2017Januari 22nd, 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Dalam rangka mewujudkan swasembada pangan dan upaya stabilkan harga gabah di Kabupaten Nagan Raya, Kepala Staf Kodim 0116/Nagan Raya Mayor Inf Hastiar Hatta memaparkan rencana Sentra Pelayanan Pertanian Padi Terpadu (SP3T). Kegiatan paparan dilaksanakan di Aula Setdakab Komplek Perkantoran Suka Makmue, Rabu (15/3/2017).

Dalam paparannya Kasdim menjelaskan bahwa SP3T adalah sarana untuk melaksanakan pengelolaan padi melalui pendampingan dan pembinaan petani padi yang diselenggarakan oleh Kodim 0116/Nara.Kegiatan tersebut bekerja sama dengan Pemda dan Instansi terkait lainnya di tingkat kabupaten. “Ini merupakan langkah strategis TNI melalui seluruh Kodim di Indonesia untuk melakukan transformasi sosial dalam menyelamatkan petani,” kata Kasdim.

Lebih lanjut Kasdim mengatakan bahwa program SP3T ini akan dimulai dengan tahap pengolahan lahan, penyuluhan, penyemaian, penanaman sampai pada tahap panen dan penggilingan gabah. Program ini bertujuan dapat meningkatkan hasil dan mutu panen padi petani, sehingga Kabupaten Nagan Raya bisa menjadi sentra lumbung padi mandiri dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani.

Baca juga:  Prajurit TNI Bangun Jembatan Darurat di Nagan Raya

Kasdim mengharapkan bahwa dengan adanya program SP3T ini bisa meningkatkan kualitas padi. “Saya berharap program SP3T dapat meningkatkan kualitas padi, harga gabah bisa stabil, sehingga inflasi turun. Kemudian kemiskinan di tingkat pedesaan bisa turun dan teratasi,” ujarnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Waka Polres Nagan Raya Kompol Sutan Siregar, Kepala Dinas Pertanian Ali Basyah, S.P., Kasi Datun Kejari T. Hendra, Kabid Penyuluhan Dinas Pertanian Mustafa, S.P., Perwakilan dari Bank BNI Bapak Suripto, Kepala Cabang Bank BRI Nagan Raya Hadi, Perwakilan dari Bulog, Dan Anggota PPL dinas Pertanian Nagan Raya.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel