JAKARTA, tniad.mil.id – Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Aplikasi Sisforen (Sistem Informasi Perencanaan) TNI AD TA 2021, secara resmi dibuka oleh Paban VI/Binsisfo Srenaad Kolonel Chb Fitry Taufiq Sahary, S.E., M.M bertempat Lab Komputer Bagtarlat Disinfolahtad, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (29/3/2021) lalu.
Bimtek Aplikasi Sisforen ini dilaksanakan selama empat hari, mulai tanggal 29 Maret hingga 1 April 2021, yang diikuti oleh 108 peserta yang terdiri dari perwira pejabat perencanaan dan operator Infolahta Kotama/Balakpus jajaran TNI AD.
Selama empat hari, para peserta dibekali sejumlah materi tentang pengoperasionalan dan peningkatan kemampuan teknis terkait penggunaan Sisforen serta pengenalan fitur lain dari Sisforen seperti VPN (Virtual Private Network), SSO (Single Sign On), Smart Office, E-learning, Monprog dan Face Recognition.
Asrena Kasad Mayjen TNI Hendrasto Joko S., S.E., M.M. dalam amanatnya yang dibacakan oleh Paban VI/Binsisfo Srenaad Kolonel Chb Fitry Taufiq Sahary, S.E., M.M. menyampaikan bahwa melalui kegiatan Bimtek Aplikasi Sisforen TNI AD TA 2021 tersebut diharapkan seluruh peserta dapat menyerap seluruh ilmu yang telah diajarkan, harapannya serta dapat menerapkan dan menyosialisasikan Aplikasi Sisforen ini di satuan masing-masing guna mendukung pelaksanaan kegiatan administrasi di bidang perencanaan dan anggaran.
Pada hari kedua, Waasrena Kasad Bidang Pengendalian Brigjen TNI Adisura Firdaus Tarigan, meninjau langsung pelaksanaan Bimtek Aplikasi Sisforen TNI AD TA 2021 di Lab Komputer Bagtarlat Disinfolahtad Matraman Jakarta Pusat. Dalam kunjungannya Brigjen TNI Adisura Firdaus Tarigan memberikan penekanan kepada seluruh peserta Bimtek, bahwa Aplikasi Sisforen agar dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh Kotama/Balakpus sebagai salah satu alat kendali dan monitoring dalam pengawasan dan pengendalian kegiatan di satuan jajarannya, untuk itu kepada seluruh peserta bimtek agar memperhatikan dengan seksama terhadap materi yang disampaikan.
Sebagaimana kita ketahui bahwa penyajian informasi yang cepat, tepat dan akurat dari setiap satuan di jajaran TNI Angkatan Darat, semakin dituntut dan sangat diperlukan guna membantu Pimpinan TNI Angkatan Darat dalam setiap pengambilan keputusan dan kebijakan, sehingga sarana komunikasi data menjadi penting dan menentukan, karena sarana tersebut sangat menentukan keberhasilan terhadap terselenggaranya sistem informasi. (Dispenad)