
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Karangsambung Kabupaten Kebumen, mengakibatkan talud SD Negeri Pujotirto setinggi tiga meter ambruk akibat tidak lagi mampu menahan guyuran derasnya air hujan, talud pembatas antara sekolah dan rumah penduduk ini sebelumnya telah dikabarkan warga sudah mengalami retak-retak, disamping itu kondisi pondasi talud yang memang telah rapuh, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini hanya kerugian material yang ditaksir sekitar 20 juta rupiah, Selasa (01/12/15).
Atas peristiwa tersebut Babinsa bersama warga setempat bahu membahu membersihkan puing-puing bekas longsoran ambruknya talud sekolah, sampai berita ini dirilis kondisi ambruknya talud tersebut masih belum selesai dibersihkan disamping faktor cuaca yang kurang mendukung juga sulitnya medan mengakibatkan lambannya penanganan.
Peltu Sudarsin anggota Koramil 07/Karangsambung mengatakan, kita akan kerahkan lagi masyarakat lebih banyak agar besok kegiatan cepat diselesaikan, namun sejauh ini aktifitas kegiatan belajar mengajar di SD ini tidak terganggu sama sekali, kami sampaikan kepada pihak sekolah bahwa akan kami tangani dengan mengerahkan warga Pujotirto yang dibantu para Babinsa, ujar Darsin menjelaskan.
Lanjut Darsin, Kondisi bangunan talud senderan yang dibangun dengan menggunakan bebatuan cukup merepotkan disamping itu kondisi di lapangan licin sehingga masyarakat diminta waspada dan hati-hati dalam pelaksanaan pembersihan sisa material ambruknya talud, imbuhnya.