
Kodam I/BB melalui Kodim 0201/BS bekerjasama dengan Pemerintah Kota Medan melaksanakan penanaman perdana Demplot padi varietas Kartika l-82 semi organik dalam rangka meningkatkan Swasembada pangan di wilayah Kota Medan di Jalan Gaperta VI Medan Helvetia, Senin (7/12).
Dalam sambutannya Dandim 0201/BS Kolonel Inf Maulana Ridwan.SH. mengatakan kegiatan tanam padi ini merupakan program TNI-AD yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia, bertujuan untuk meningkatkan produktivitas atau hasil panen padi dengan menerapkan cara bercocok tanam sesuai anjuran petugas dan penyuluh pertanian yaitu dengan penerapan cara budidaya padi yang ramah lingkungan. Yang dimaksud ramah lingkungan adalah diharapkan dapat menanam padi dengan cara tidak membakar lahan sehingga mengakibatkan kebakaran hutan dan hilangya humus tanah. Disamping itu juga tidak menggunakan Pestisida secara berlebihan sehingga mengakibatkan kematian organisme yang menguntungkan petani. Ramah lingkungan ini dapat dilakukan melalui cara penebasan, perendaman rumput atau dapat menggunakan pupuk kandang, menggunakan Pestisida organik yang mudah terurai dan sesuai anjuran atau penerapan cara bercocok tanam padi dengan teknologi pertanian organik.
Lebih lanjut Dandim 0201/BS menyampaikan peningkatan produksi tanaman pangan perlu tetap ditingkatkan setiap tahunnya baik dari segi kuantitas maupun kualitas mengingat dari tahun ke tahun kebutuhan pangan mengalami peningkatan sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk. Akan tetapi untuk mencapai tujuan tersebut masih menghadapi beberapa kendala antara lain, produktivitas lahan yang belum optimal akibat penerapan teknologi yang belum maksimal, apalagi di wilayah Kota Medan untuk lahan pertanian semakin menyusut karena lahan pertanian berubah menjadi pemukiman penduduk, penggunaan benih bermutu varietas unggul yang masih rendah, akibat penanganan pasca panen yang masih tradisional, serta dukungan sarana dan prasarana yang belum memadai. Dandim 0201/BS mengharapkan adanya jalinan kerjasama antara petani dengan pihak terkait yang saling menguntungkan secara berkelanjutan sehingga petani memperoleh kepastian dalam berusaha tani dan pemasaran hasil.
Diakhir sambutannya Dandim 0201/BS memberikan beberapa cara dalam mencapai produksi pangan di Kota Medan antara lain: Pertama, pengembangan sarana dan prasarana, pembangunan jaringan pengairan dan penyediaan alat-alat mesin pertanian. Kedua, peningkatan produktivitas melalui penggunaan bibit unggul, penggunaan pupuk serta penerapan teknologi yang berkembang saat ini. Ketiga, perluasan areal tanam seperti peningkatan intensitas pertanian dari dua kali setahun menjadi tiga kali dalam setahun. Keempat, peningkatan produksi, seperti pengendalian hama dan anomaly iklim. Kelima, pengolahan dan pemasaran hasil, seperti penyediaan peralatan pasca panen untuk peningkatan kualitas hasil. Keenam, penguatan kelembagaan pertanian seperti kelembagaan kelompok tani dan penguatan kelembagaan penyuluhan.
Sementara itu PLH Kadis Pertanian Sumut Ir.Ichromi Hasibuan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kodam l/BB dan jajarannya atas peran sertanya secara langsung meningkatkan produksi pertanian di Sumut melalui kegiatan nyata pendampingan upaya khusus dalam rangka pencapaian swasembada pangan Nasional di wilayah Sumatera Utara. Hal tersebut dapat dilihat dari kegiatan yang di laksanakan oleh Kodam l/BB melalui Kodim 0201/BS yaitu dengan menanam padi di Demplot Asrama Gaperta 6 Medan seluas 9 Hektar.
Hadir dalam kegiatan tersebut Aster Kasdam I/BB Kolonel Inf Mahmud Riadinata, Aslog Kasdam I/BB Kolonel Arm Anggoro Nur Setiawan,S.I.P, Asrendam l/BB Kolonel Inf Herry Rustandi dan Kadistan Propsu yang diwakili oleh Ibu Hj. Ichromi Hasibuan.