Banda Aceh, Tim dari Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) menggelar sosialisasi Revisi Rencana Strategis (Renstra) Tentara Nasional Angkatan Darat (TNI AD) tahun anggaran 2015 – 2019. Kamis ( 27/8) di Balai Teuku Umar, Makodam IM, Banda Aceh.
Kegiatan yang berlangsung selama satu harian ini, disampaikan langsung oleh Ketua tim sosialisasi Kolonel Arh M. Rusli, SIP., MM beserta rombongan juga diikuti oleh 56 peserta yang terdiri dari perwakilan satuan jajaran Kodam IM guna untuk tercapai nya rencana strategis satuan dalam mengalokasikan anggaran agar terlaksananya tugas pokok secara profesional dan akuntabilitas.
Kepala Staf Kodam Iskandar Muda (Kasdam IM ), Brigadir Jenderal TNI Luczisman Rudy Polandi pada pembukaan sosialisasi Renstra di Balai Teuku Umar, Makodam IM, Banda Aceh, Kamis (27/8) mengatakan, bahwa kegiatan sosialisasi ini adalah Sistem Perencanaan Pembangunan Pertahanan Negara (SPP Hanneg). Di samping itu, sejalan dengan telah terlaksananya suksesi kepemimpinan nasional dengan terbentuknya pemerintahan yang baru tentunya juga melahirkan kebijakan-kebijakan baru, guna mewujudkan visi misinya yang berpengaruh terhadap perencanaan pembangunan pertahanan negara yang termasuk didalamnya pembangunan kekuatan TNI AD.
“Untuk itu, sejak terbitnya peraturan Dirjen Renhan Kemhan RI Nomor 05 Tahun 2014 Tanggal 5 Mei 2014, tentang pedoman penyusunan rencana strategis di lingkungan Kemhan dan TNI, maka peraturan tersebut akan menjadi pedoman bagi Kodam IM dalam menyusun Renstra Kotama”, kata Kasdam IM.
Kasdam menekankan kepada tim sosialisasi, agar dapatnya menyampaikan secara utuh dan tuntas tentang berbagai hal yang berkaitan dengan Revisi Renstra TNI AD tahun 2015-2019 kepada peserta sosialisasi, sehingga nantinya paserta sosialisasi dapat mengaktualisasikan dalam tugas masing-masing.
Selain itu, Kasdam menyampaikan kepada peserta, harus ikuti kegiatan sosialisasi ini dengan seksama sehingga para peserta sekalian dapat memahami seluruh materi yang disampaikan secara utuh, cermati, dalami, dan kuasai hal-hal yang mengalami perubahan berkaitan. Nantinya peserta bisa pelajari dan dalami kembali Revisi Rencana Strategis TNI AD tahun 2015-2019 yang telah diberikan tim sosialisasi setelah kembali ke satuan masing-masing, sebarkan pengetahuan dan pemahaman dalam kegiatan ini,”harap Brigadir Jenderal TNI bintang satu itu.