Skip to main content
Kodam XVII/Cenderawasih

Tim Menkopolhukam RI Kunjungi 3 Kampung Baru Temuan Satgas Pamtas RI-PNG

Dibaca: 141 Oleh 25 Mar 2017Januari 22nd, 2018Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

 

Boven Digoel – Tim Kementrian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Republik Indonesia Asisten Deputi Koordinasi Doktrin dan Pertahanan Marsekal Pertama TNI Achmad Sajili didampingi Dandim 1711/BVD Letnan Kolonel Inf Raymond P. Simanjuntak bersama Forkopimda Kabupaten Boven Digoel melaksanakan kunjungan kerja ke wilayah perbatasan RI-PNG di Kampung Upkim Distrik Waropko Kabupaten Boven Digoel pada Rabu 23 Meret 2017 yang lalu.

Kunjungan ini dilaksanakan untuk melakukan pertemuan dan melihat dari dekat kehidupan masyarakat perbatasan khususnya warga kampung yakni Dingo, Deto dan Benkim. Ketiga kampung tersebut ditemukan oleh satgas pamtas RI-PNG pada awal tahun 2013 lalu. Namun karena belum adanya akses jalan menuju ketiga kampung tersebut pertemuan dilakukan di kampung Upkim Distrik waropko.

Kepala Kampung Upkim Thadeus Kotonem mewakili ketiga Kampung Dingo, Deto dan Benkim mengatakan, bahwa pihaknya hanya dapat menghadirkan warga Kampung Deto. Sementara warga Kampung Dingo dan Benkim tidak dapat hadir, karena warga kampung tersebut sebagian besar masih merupakan warga dari Negara tetangga yaitu Papua Nugini (PNG)

Baca juga:  Pimpin Acara Kenaikan Pangkat, Danrem 172/PWY: Tingkatkan Semangat dan Etos Kerja

“Sampai saat ini kami telah berupaya untuk membangun komunikasi ke masyarakat dari tiga kampung tersebut, namun kami merasa kesulitan karena dari ketiga kampung tersebut hanya warga kampung Detolah yang merupakan warga Indonesia, kedua desa lainnya adalah warga PNG,” jelas kepala Kampung Upkim.

Kepala Kampung menjelaskan bahwa sejauh ini banyak warga Indonesia yang menetap di wilayah PNG. Untuk memulangkan mereka maka pemerintah harus menyediakan berbagai fasilitas yang dibutuhkan seperti jalan, jembatan, perumahan, penerangan dan fasilitas lainya. “Dengan didukungnya berbagai fasilitas tersebut, dirinya yakin dan tidak menutup kemungkinan mereka akan termotivasi untuk pulang kembali ke daerah asalnya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ungkapnya Thadeus kotonem.

Mendengar penyampaian dari Kepala Kampung Upkim, Marsekal Pertama TNI Achmad Sajili mengatakan, akan segera mengusulkan kepada pemerintah untuk secepatnya melakukan pembangunan infrakstruktur. “ Dirinya yakin usulan yang disampaikan dapat ditanggapi pemerintah Pusat, apalagi pemerintahan Presiden Joko widodo saat ini sangat Intens dengan pembangunan di wilayah Papua khususnya daerah perbatasan,” ungkapnya.

Baca juga:  Pejabat Kodam XVII/Cenderawasih, Sambut Kedatangan Brigjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha

Selain itu, Marsekal Pertama TNI Achmad Sajili menambahkan dengan melihat langsung kehidupan masyarakat di wilayah perbatasan yang penuh keterbatasan, pihaknya berharap persoalan yang selama ini dihadapi oleh masyarakat perbatasan bisa secepatnya diakomodir, sehingga masyarakat dapat merasakan sentuhan dari pemerintah.

Dandim 1711/BVD juga juga menyampaikan dalam waktu dekat ini akan ada penambahan Pos Sambungan di Kampung Ikcan. “Diharapkan seluruh masyarakat Ikcan dapat menerima keberadaan penambahan pos tersebut, sehingga masyarakat Ikcan akan dapat terbantu dari segala kesulitan yang di hadapinya,” jelas Dandim.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel