JAKARTA,tniad.mil.id – Turut meningkatkan kualitas pendidikan di perbatasan RI-Malaysia, Satgas Pamtas Yonif 643/WNS, berpartisipasi dalam pembuatan sarana dan fasilitas di lingkungan sekolah yang sehat dan nyaman.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonmek 643/WNS, Mayor Inf Dwi Agung Prihanto, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Sambas, Kalbar, Selasa (6/8/2019).
Diungkapkan Dansatgas, pembuatan sarana kebersihan ini bertujuan menanamkan perilaku hidup sehat pada anak-anak SD Negeri 03 Sajingan Besar, Kecamatan Sajingan Besar.
“Pembuatan sarana kebersihan sekolah ini diprakarsai Pos Kotis Gabma Entikong, pada Senin (5/8/2019),” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, selama ini kondisi Sekolah Dasar tersebut mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, sehingga murid-murid susah untuk mencuci tangan, selesai melaksanakan kebersihan sekolah.
“Selain itu juga, sekolah ini tidak mempunyai tempat pembuangan sampah, sehingga murid-murid banyak yang membuang sampah sembarangan, “ucapnya.
“Melihat kondisi ini, kita (Satgas) membuatkan sarana cuci tangan dan pembuangan sampah untuk membiasakan murid-murid berperilaku hidup sehat, dengan cara membuang sampah pada tempatnya dan selalu mencuci tangan setiap seusai melakukan kegiatan di luar ruangan,” jelas Dwi Agung Prihanto.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 03 Sajingan Besar, Hasminudin (47), mengucapkan terima kasih atas kemitraan dan upaya yang telah dilakukan Satgas Pamtas Yonmek 643/WNS.
“Pembuatan sarana cuci tangan dan tempat pembuangan sampah di sekolah begitu dibutuhkan, sebagai indikator sekolah sehat khususnya pengolahan sampah dan kantin sehat,” tuturnya.
Dirinya pun mengapresiasi upaya dari Satgas Pamtas untuk meningkatkan standar sarana dan prasarana sekolah dalam mewujudkan Sekolah Sehat 2021 mendatang.
“Semoga bapak Satgas selalu memberikan kontribusi positif demi peningkatan mutu pendidikan anak-anak bangsa di tepi batas negeri,” tandasnya mengakhiri. (Dispenad)
