TNI AD – Timika. Suasana libur dan keterbatasan pelayanan kesehatan di kampung-kampung saat Perayaan Paskah membuat masyarakat yang sakit kesulitan untuk berobat. Tidak terkecuali seperti yang dialami oleh Seltinus dan isterinya saat membawa anaknya untuk berobat ke Puskesmas pada Senin 17 April 2017.
Namun karena masih dalam suasana libur paskah, pelayanan kesehatan ditutup untuk sementara waktu sampai libur paskah berakhir. Saat melihat Puskesmas tutup merekapun sempat panik dan bingung harus berbuat apa. Meski Rumah Sakit pemerintah tetap buka, akan tetapi jarak yang jauh dan sarana transportasi yang terbatas menjadi kendala bagi mereka.
Letda Inf Yan Wakris yang berada di depan Posko TMMD saat itu melihat kepanikan pasangan suami istri itu saat menggendong anaknya yang sedang sakit. Melihat kesulitan pasangan tersebut Letda Inf Yan Wakris langsung berinisiatif mengajak mereka ke Posko Satgas TMMD Kodim 1710 Mimika untuk di periksa Tim Medis Satgas TMMD, Serka Warsito.
Setelah dilakukan pemeriksaan dan diberi obat, Serka Warsito menyampaikan kepada Bapak Seltinus dan istrinya agar jangan terlalu panik. “Nanti kalau anaknya tidak ada perubahan setelah minum obat ini, bapak dan ibu tidak usah takut dan malu untuk kembali kesini biar kita bantu antarkan ke RSUD di kota, kita disini ada karena untuk membantu meringankan kesulitan masyarakat” ujarnya.
Dalam kesempatan itu bapak Seltinus dan isterinya mengaku sangat bersyukur adanya TMMD Kodim 1710 Mimika di Kp. Bhituka SP XIII yang melayani masyarakat dengan ketulusan. “Tadinya saya dan isteri saya sempat panik saat melihat Puskesmas ternyata tutup, bersyukur dipertemukan dengan bapak Tentara dan akhirnya anak saya bisa diperiksa dan diberi obat” ucap Seltinus.
“Ini bukan kebetulan saja tapi sudah rencana Tuhan dan bentuk pengabdian kita kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan serta wujud dari kepedulian TNI kepada rakyat karena TNI lahir dari rakyat dan ada untuk rakyat” jelas Letnan Yan Wakris pada Bapak Seltinus pada kesempatan itu.
