Dalam rangka membangun soliditas dan sinergitas TNI dan Polri untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsi masing-masing, Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri digelar di Gedung Borobudur Polda Jawa Tengah, Selasa (28/1). Selain itu, Rapim digelar untuk menyampaikan kepada masyarakat luas, bahwa TNI-Polri siap mengamankan pemilu 2014.
Pada Rapim tersebut, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Sunindyo mengatakan, TNI siap melaksanakan tugas untuk membantu Polri mengamankan pemilu 2014. Sebanyak 4.335 anggota akan di terjunkan untuk mengamankan jalannya pemilu.
“Kita akan terjunkan anggota sebanyak 4.335 anggota untuk mengamankan dua pemilu nanti,” ungkap Pangdam IV/Diponegoro.
Sementara itu, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Drs. Dwi Prayitno dalam penyampaiannya mengatakan, bahwa antara TNI dan Polri perlu upaya sinergitas dengan memelihara hubungan emosional dan menghilangkan ego sektoral serta rivalitas, karena Ini bisa melemahkan tugas kita bersama.
Selanjutnya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang hadir dalam Rapim tersebut berharap setiap tahapan semua dapat terlibat.
“Pelaksanaan pemilu legeslatif yang dilaksanakan di wilayah Jateng benar-benar akan dipersiapkan dengan sebaik-baiknya. Ini sudah kita rencanakan sejak lama dan kita berharap setiap tahapan semua terlibat dan ternyata di Jawa Tengah, dari TNI dan Polri sudah menginiasi, termasuk isu-siu apa yang kira-kira menjadi persoalan yang harus diantisipasi soal keamanan,” jelasnya.