TNI AD – Wonosobo. Sungai merupakan sumber daya air yang penting bagi kebutuhan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Sekarang kualitas air sungai cenderung menurun sebagai akibat meningkatnya beban pencemaran yang bersumber dari kegiatan di sepanjang daerah aliran sungai.
Kodim 0707/Wonosobo bersama Polres Wonosobo, SAR,Tagana, Banser, Dinas PU Kabupaten, Siswa SMA 1 Sapuran, komunitas peduli lingkungan, komunitas Kijang Wonosobo, LSM, dan Masyarakat, melaksanakan bersih-bersih sungai Bogowonto, Sapuran,Wonosobo dari sampah yang menggenang, Sabtu (2/9/2017).
Kegiatan bersih-bersih Kali Bogowonto diikuti kurang lebih 700 orang peserta, dimulai dari jam 08.00 dan berakhir pada pukul 12.00 WIB.
Kali Bogowonto selama ini dimanfaatkan sebagai irigasi oleh masyarakat sekitarnya. Di sepanjang aliran sungai dipadati oleh perkampungan warga, sehingga memungkinkan membangun budaya melindungi dan melestarikan sungai sebagai sumber kehidupan dan tidak menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan sampah sampah.
Dandim 0707/Wonosobo Letkol Czi Dwi Hariyono dalam kesempatan diwawancarai insan media menyampaikan, “Mari kita cintai Wonosobo dengan selalu menjaga lingkungan, diantaranya kebersihan sungai Bogowonto dan yang lain. Janganlah membuang sampah di sungai, disamping sungai menjadi kotor, juga bisa berdampak sebagai penyebab sumber penyakit. Buanglah sampah pada tempat yang telah disediakan, pisahkan sampah organik dan non organik. Dengan program Jumat Bersih, Sabtu Hijau dan Minggu sehat oleh Kodam IV/Diponegoro. Kodim beserta seluruh steakholder mendukung program kali bersih.”
Pada bagian akhir Dandim mengatakan bahwa program bersih-bersih sungai akan terus berkelanjutan. “Program bersih sungai ini tidak akan berhenti sampai disini, akan kita laksanakan di sungai-sungai yang lain secara berkelanjutan. Dengan program ini diharapkan masyarakat akan menjadi sadar akan arti pentingnya menjaga lingkungan, termasuk didalamnya kebersihan sungai. Masyarakat mulai detik ini jangan mengulangi lagi membuang sampah di sungai karena bisa menjadi penyebab timbulnya bencana banjir,” pungkas Dandim.
Menurut Sugeng Purwanto salah seorang warga, mengatakan bahwa warga sangat mengapresiasi Kodim 0707/Wonosobo yang memprakarsai kegiatan bersih-bersih sungai dan berharap kegiatan yang positif ini terus berkelanjutan serta mengharapkan kesadaran warga untuk tidak membuang sampah lagi di sungai “Kami warga Sapuran mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Kodim 0707/Wonosobo, dan yang lainnya. Atas pelaksanaan pembersihan sungai ini. Semoga kegiatan ini tidak berhenti sampai disini, dan rencana akan kami pasang papan larangan membuang sampah di sungai. Kepada warga yang berniat membuang sampah ke sungai akan menjadi sadar, akan arti pentingnya kebersihan lingkungan,” papar Sugeng Purwanto. (Kodim 0707/Wsb)