
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kediri menyelenggarakan kegiatan gerakan kepemudaan yang tergabung dalam acara Perkemahan Madya Bakti I (PMB) Kota Kediri pada 18-20 Nopember 2016. Kegiatan perkemahan yang diselingi dengan ceramah-ceramah materi bela negara tersebut, berlangsung di lapangan Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto Kota Kediri.
Danramil 02/Mojoroto Kapten Inf Arifin Effendi pada awal ceramah wawasan kebangsaannya menjelaskan bahwa bangsa Indonesia sudah berabad-abad hidup dalam kebersamaan dengan keberagaman dan perbedaan. Perbedaan tersebut meliputi warna kulit, bahasa, adat istiadat, agama, maupun berbagai perbedaan lainya. Perbedaan tersebut dijadikan para leluhur sebagai modal untuk membangun bangsa ini menjadi sebuah bangsa yang besa. Sejarah mencatat bahwa seluruh anak bangsa yang berasal dari berbagai semua suku terlibat dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia serta dan berperan sesuai bidangnya masing-masing.
Diakhir ceramah wawasan kebangsaan, Kapten Inf Arifin Effendi mengingatkan adanya oknum-oknum tertentu berusaha mengganti ideologi dan falsafah Pancasila dalam tatanan kehidupan bangsa Indonesia. Tanda-tanda itu bisa dilihat dari fakta yang terjadi seperti ada oknum tertentu yang mengharamkan menghormati bendera merah putih, menolak tegas azas Pancasila karena dianggap bertentangan dengan keyakinannya dan menginginkan perombakan terhadap UUD 1945 karena tidak sesuai dengan aturan agama.
“Bila itu akan dilakukan secara terbuka dan terang-terangan, maka TNI, Polri dan Rakyat Indonesia akan melawan hingga titik darah penghabisan untuk mempertahankan Pancasila di bumi Indonesia”, tegas Danramil (Penrem 082/CPYJ)