JAKARTA,tniad.mil.id – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Munardo mengatakan, kebakaran hutan dan lahan di Indonesia penyebabnya 99% ulah manusia dan 1% nya adalah alam. Tersebut disampaikan Kapendam II/Swj, Kolonel Inf Djohan Darmawan, dalam rilisnya di Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (13/3/2019).
Diungkapkan Kapendam, dalam rapat Koordinasi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Tahun 2019, Selasa (12/3/2019) di Graha Bina Praja (Auditorium) bersama BNPB, TNI/Polri, BMKG, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Sumsel serta intansi terkait, Kepala BNPB mengatakan, hampir setiap tahun terjadi kebakaran hutan dan lahan dan penyebab utamanya adalah ulah manusia.
“Adapun penyebabnya antara lain, tidak sengaja karena buang putung rokok atau membakar sampah, disengaja karena ingin membuka lahan. Dan yang lebih miris lagi sengaja membakar hutan dan lahan karena dibayar, akibat kurangnya lapangan kerja,” ujarnya.
Lanjutnya, kebakaran hutan dan lahan karena ulah manusia biasanya terjadi pada daerah yang miliki potensi besar jika dijadikan untuk lahan pertanian dan perkebunan. Dan daerah yang rawan kebakaran ini adalah Sumatera dan Kalimantan.
“Apakah tiap tahun begini terus, padahal kita semua tahu penyebab Karhutla adalah ulah manusia. Maka dari itu mesti ada sanksi yang lebih tegas dan berat lagi, agar pelaku pembakaran ini mendapat hukuman yang setimpal,”tegasnya.
Untuk itu tambah Djohan, BNPB RI juga telah membawa para pakar untuk mengatasi Karhutla di Sumsel dengan membentuk sebuah tim.
“Tim ini akan bekerjasama dengan Pemerintah dan TNI/Polri serta membentuk sebuah unsur yang terdiri dari komponen masyarakat termasuk para pakar, akademisi, komunitas, budayawan serta para media, sehingga tim ini nantinya akan berada di tengah masyarakat,”sambungnya.
“Kita berharap tim ini akan memberikan penyuluhan. Oleh karena itu tim gabungan ini yang akan membuatkan sebuah konsep, menyusun sebuah program agar pemberdayaan masyarakat menjadi prioritas,”pungkasnya.
Pada akhir acara, Kepala BNPB RI, Letjen TNI Doni Monardo menyerahkan bantuan Mobil Komando, Pompa Jinjing, Pompa Jinjing Pakai POM, Masker Oksigen dan Masker Tahan Api kepada Pemprov. Sumsel yang diterima langsung Wagub Sumsel Mawardi Yahya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Pangdam II/Swj Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum., bersama Kapolda Sumsel, Wakil Gubernur Sumsel, Kepala BNPB Sumsel, Danlanud, Danlanal Palembang Kajati Sumsel dan Unsur Forkopimda Sumsel. (Dispenad)
