Skip to main content
Kodam XII/Tanjungpura

Upacara Hari Infanteri 2014 Pangdam XII/Tpr Berikan Penghargaan kepada Prajurit Berprestasi

Dibaca: 1230 Oleh 22 Des 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Kubu Raya, Dengan langkah tegap nanperkasa Pasukan Infanteri Peleton Yudha Wastu Pramuka Jaya terakhir dari satuan Yonif 644/Wls memasuki lapangan upacara Makodam XII/Tpr. Mayjen TNI Toto Rinanto selaku Pangdam XII/Tpr berkenan berjalan kaki mengikuti pasukannya dari etape terahir, kegiatan didampingi para Asisten dan Kabalakdam XII/Tpr, Danrindam, para Komandan Satuan Jajaran, seluruh Perwira Kodam XII/Tpr dan Satuan Paskhas Lanud Supadio, Jum’at (19/12).

Dengan semangat juang, pengabdian dan profesionalisme yang tinggi Prajurit Infanteri peleton Yudha Wastu Pramuka Jaya bergerak berjalan kaki dari titik star Kabupaten Sambas dilepas oleh Danrindam XII/Tpr Kolonel Inf Fajar Budiman pada hari Selasa tanggal 16 Desember 2014 dengan jarak tempuh 120 Km menuju Kodam XII/Tpr Pontianak, dengan jumlah 20 peleton yang setiap etapenya 1 (satu) peleton per 20 Km. Pasukan Infanteri Peleton Yudha Wastu Pramuka Jaya terahir Yonif 644/Wls siap menyerahkan simbol-simbol Infanteri dari Komandan Peleton Yudha Wastu Pamuka etape 6 (enam) terahir kepada inspektur upacara.

Selaku Irup Pangdam XII/Tpr menyampaikan “Selamat Hari Infanteri Tahun 2014” kepada segenap Prajurit dan keluarga Korps Infanteri dimanapun berada dan bertugas, disertai ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus atas pengabdiannya selama ini dalam mengharumkan nama baik Korps Infanteri dalam mendukung tugas pokok TNI AD. Sebagaimana kita ketahui bahwa Hari Infanteri yang kita peringati setiap tanggal 19 Desember adalah hari bersejarah ”ke-Infanteri-an“  bagi Korps Infanteri TNI Angkatan Darat, yang diangkat dari peristiwa pada masa perang Kemerdekaan Indonesia menghadapi agresi Militer Belanda  ke II,  yang  menyerang Maguwo dan Jogjakarta pada tanggal 19 Desember 1948.

Baca juga:  Komandan Kodim 1015/Sampit Dampingi Rombongan Gubernur Kalteng Pantau Arus Mudik

Panglima Besar Jenderal Sudirman saat itu sedang sakit, begitu mengetahui adanya agresi Belanda segera mengeluarkan perintah kilat Nomor 1/PB/D/48 kepada seluruh jajaran TNI untuk menjalankan rencana yang telah dibuat sebelumnya yaitu perintah siasat No.1/PB/D/48 tanggal 12 Juni 1948 tentang  melaksanakan perang gerilya. dimana ketika itu Panglima Besar Jenderal Sudirman yang memimpin langsung jalannya perang dan pertempuran di darat dengan berjalan kaki merupakan salah satu ciri Prajurit Infanteri, yang akhirnya membawa keberhasilan kita mengusir penjajah. Demikian amanat Danpusenif  Mayor Jenderal TNI Hinsa Siburian yang dibacakan oleh Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Toto Rinanto pada upacara penerimaan menyerahkan simbol-simbol Infanteri dari Komandan Peleton Yudha Wastu Pamuka etape 6 (enam) terahir kepada inspektur upacara.

Diakhir upacara tersebut, Inspektur upacara Mayjen TNI Toto Rinanto S. menyerahkan piala kepada para pemenang Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya yang jatuh kepada Juara 1 diraih oleh Yonif 641/R pada etape ke-3, Juara 2 di raih oleh Yonif 642/Kps pada etape ke-7 dan Juara 3 diraih olehYonif  643/Wns pada etape ke-9 sedangkan peleton pengantar Banpur juara 1 jatuh kepada Denzipur 6/Sd dan yang terahir juara 1 umum adalah Yonif 641/R dengan mendapatkan Piala Bergilir, disamping itu, Pangdam XII/Tpr juga memberikan penghargaan kepada Prajurit yang berprestasi dalam bertugas baik dalam Negeri maupun luar Negeri. Authentikasi : Mayor Arh Mn Komarudin, Kasipenum Pendam XII/Tpr.

Baca juga:  Kasdam XII/Tpr; Lucuti Baju Kaos Prajurit

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel