JAKARTA, tniad.mil.id – Wadahi tempat musyawarah untuk warga, Satgas Yonif Raider Khusus 136/TS bergotong-royong membangun sarana Balai Dusun di Seram Barat.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif Raider Khusus 136/TS, Letkol Inf Hasbul Hasyiek Lubis, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku, Selasa (28/1/2020).
Diungkapkan Dansatgas, pembangunan balai dusun yang dilaksanakan personel Pos Koki Piru Satgas pada Senin (27/1/2020) dipimpin oleh Sertu Heryadi bergotong-royong bersama warga untuk mempercepat proses pembangunan.
“Pembangunan balai dusun Resetlemen Desa Piru, Kecamatan Seram Barat ini bertujuan untuk memberi pelayanan kepada warga, sekaligus juga sebagai wadah tempat berkumpulnya warga dalam kegiatan musyawarah desa,” ujarnya.
Dikatakan pula, gotong royong seperti ini merupakan wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat dalam mempercepat pembangunan yang ada di desa, khususnya dalam penyelesaian balai dusun ini.
“Selain terwujudnya kemanunggalan, kegiatan seperti ini juga menjadi ajang silaturahmi antara prajurit Satgas bersama warga di pulau Osi ini,” jelasnya.
“Pembangunan balai dusun ini sudah lama diimpikan warga, namun karena keterbatasan biaya dan tenaga, belum sempat terlaksana. Maka dari itu, kita (Satgas) berupaya mewujudkannya melalui sumber daya yang dimiliki,” terang Hasbul Hasyiek Lubis.
Di tempat terpisah, Dan SSK II, Lettu Inf Sipayung mengatakan bahwa kegiatan karya bhakti yang dilaksanakan oleh anggotanya bertujuan agar proses pembangunan balai dusun berjalan sesuai dengan waktu yang ditentukan.
“Sehingga masyarakat dapat segera menggunakan balai tersebut sebagai sarana untuk melaksanakan kegiatan keagamaan atau kegiatan warga lainnya,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dusun Resetlemen, Nompo (58), mengucapkan terima kasih kepada Satgas karena telah membantu pembangunan balai dusun, mulai dari bahan sampai dengan bantuan tenaga.
“Bantuan dari bapak Satgas sangat membantu bagi warga, apalagi selama ini kami mendambakan adanya sarana pelayanan dan tempat pertemuan antar warga,” tuturnya.
Dengan hadirnya balai dusun ini urainya, warga juga dapat mempergunakannya untuk kepentingan lain, seperti acara pernikahan, kegiatan keagamaan dan pelayanan kesehatan.
“Kehadiran dan bantuan Bapak Satgas disambut antusias warga. Dengan gotong-royong seperti ini, kami berharap pembangunan balai Dusun semakin cepat selesai dan bisa segera digunakan,” pungkasnya bangga. (Dispenad)
