Skip to main content
Kostrad

Warga Kostrad Gelar Perayaan Natal Bersama Di Markas Kostrad

Dibaca: 142 Oleh 15 Jan 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Kostrad(15/1). Segenap umat Nasrani di lingkungan Satjar Kostrad se-Jabodetabek melaksanakan Perayaan Natal bersama, bertempat di Ruang Mandala Makostrad, Jakarta Pusat, Jum’at (15/1). Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi dalam sambutannya menghimbau kepada seluruh Prajurit dan PNS Kristiani Kosrad agar tidak memandang perayaan Natal sebagai peristiwa rutinitas semata, tetapi menjadikannya sebagai wahana mawas diri dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Lebih lanjut Panglima mengingatkan bahwa era globalisasi dan modernisasi telah membawa perubahan yang menimbulkan tantangan baru, yaitu bagaimana nilai-nilai sosial budaya, etika, moral dan spiritual agama diterapan dalam sendi-sendi kehidupan.

Di akhir sambutannya, Panglima Kostrad mengajak segenap Umat Nasrani Kostrad untuk mewujudkan toleransi dan solidaritas antar umat beragama dengan mengedepankan kebersamaan dan kerja sama di berbagai aspek kehidupan.

Khotbah dan renungan perayan Natal kali ini disampaikan oleh Pastor Romo Rofinus Neto Wuli, Pr., S.Fi.l, M.Si. (Han). Perayaan Natal kali ini mengangkat tema “Dengan Semangat Natal 2015, Kita Mantapkan Motivasi Prajurit TNI Dalam Menjaga Kedaulatan NKRI”.

Baca juga:  Sayangi Balita, Satgas Yonif MR 411 Gelar Posyandu di Merauke

Pastor Rofinus Neto Wuli, Pr., S.Fil, M.Si dalam pesan Natalnya antara lain menyampaikan bahwa, merayakan Natal berarti mengubah cara berhubungan antar anak bangsa untuk menghayati Pancasila. Pancasila harus menjadi pedoman bangsa dalam menjalankan iman dan menjalankan kasih Tuhan. Indonesia harus bersyukur karena mempunyai spirit Bhineka Tunggal Ika.

“Kita bersyukur merayakan Natal dalam satu keluarga, keluarga Indonesia yang ber-Bhineka Tunggal Ika, leluhur bangsa Indonesia telah bersumpah Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa dan Bukan Satu Agama,” ungkap Pastor.

“Peristiwa Natal selalu digambarkan sebagai peristiwa terang, yakni hadirnya terang harapan dan suka cita, damai dan kebahagiaan bagi dunia yang diliputi kegelapan. Natal harus bisa memunculkan semangat untuk rela berbagi, semangat untuk memperkecil jurang antara yang kaya dan miskin. Natal tanpa pembaharuan dan perilaku hanyalah sekedar sandiwara,” ujar Pastor.

Hadir dalam acara ini Pangdivif 1 dan Kasdivif 1 Kostrad, Kasgartap 1/ Jakarta, Ir Kostrad, Koorsahli Pangkostrad, Asren Kostrad Para Asisten Kaskostrad dan Kabalak Kostrad serta Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS jajaran Kostrad.

Baca juga:  Derita Lumpuh, Satgas Yonif 411 Rutin Periksa Kesehatan Laurent

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel