Pangdam XVII/Cenderawasih yang diwakili oleh Danrindam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Djambar Barmo memimpin upacara penutupan latihan pemantapan Raider Yonif 751/R yang dihadiri oleh para Asisten Kasdam XVII/Cenderawasih dan para Kabalak Kodam XVII/Cenderawasih bertempat di Pantai Holtekam, Jayapura. Sabtu, 15/11.
Dalam amanatnya Pangdam XVII/Cenderawasih yang dibacakan oleh Danrindam menyampaikan bahwa dengan telah dilaksanakannya latihan pemantapan Raider ini diharapkan prajurit Yonif 751/R mempunyai kemampuan dan kemahiran diantarannya menguasai dan mahir melaksanakan Infiltrasi dan Ekspiltrasi, mengusai dan mahir melaksanakan operasi lawan Insurgens, menguasai dan mahir melaksanakan taktis Raid Baswan, mengusai dan mahir melaksanakan taktis Raid penghancuran, menguasai dan mahir melaksanakan Ralasuntai (rawa, laut, sungai dan pantai), menguasai dan mahir melaksanakan Mobud (mobilasi udara). Berbagai pengetahuan dan keterampilan yang telah didapat selama melaksanakan latihan, agar dipelihara dan ditingkatkan pada setiap kesempatan, sehingga para prajurit Yonif 751/R senantiasa siap digerakkan kapanpun dan dimanapun secara cepat, tepat dan senyap guna mendekati, merebut serta menghancurkan sasaran musuh demi menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah negara serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia. Latihan adalah kesejahteraan bagi prajurit karena dengan latihan kita dapat mengingat kembali ilmu-ilmu yang telah kita pelajari sebelumnnya sehingga apabila sewaktu-waktu keahlian yang kita miliki dihadapkan dengan keadaan yang sebenarnya kita dapat mengaplikasikan semua ilmu yang telah kita dapatkan dari hasil latihan tersebut, tentunya dalam melaksanakan latihan harus dibarengi dengan disiplin yang tinggi dan sungguh-sungguh. Keberhasilan tugas operasi akan tercapai apabila satuan memiliki keyakinan bahwa latihan sama dengan operasi.
Pangdam juga memberikan beberapa atensi yang harus dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh prajurit Yonif 751/R yaitu jadikan pengalaman yang telah diperoleh untuk bekal dalam mengatasi permasalahan di lapangan. Tumbuhkan militansi dengan memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI dalam setiap langkah dan tindakan. Tegakkan disiplin, patuhi tata tertib dan hukum yang berlaku serta tingkatkan profesionalisme dengan selalu berlatih guna membangun kesiapsiagaan satuan. Bina soliditas satuan dan tegakkan rantai Komando sehingga terwujud loyalitas tegak lurus yang jelas dan tegas. Jangan arogan dan sombong serta merasa paling hebat dengan kualifikasi yang kalian sandang sebagai prajurit Raider namun tunjukkan kualitas kalian dengan karya untuk kemajuan satuan dan kebaikan masyarakat. Jadikanlah hasil yang telah dicapai dalam latihan ini agar dapat diaplikasikan secara konsekuen guna menunjang tugas pokok khususnya bagi prajurit Raider dimanapun bertugas dan berada.
