![2 Hari Demam Panas, Yordan Diobati Satgas Yonmek 403/WP](https://tniad.mil.id/konten/unggahan/2021/11/whatsapp-image-2021-11-24-at-18.52-.38-.jpeg)
JAKARTA, tniad.mil.id- Alami demam panas selama dua hari, Yordan (46) warga Kampung Monggoefi mendatangi dan mendapatkan pengobatan oleh Tim Kesehatan Pos KM 140 Satgas Pamtas RI-PNG Yonmek 403/Wirasada Pratista di Klinik Pos Satgas yang terletak di Kampung Monggoefi Distrik Yaffi Kabupaten Keerom, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Rabu, (24/11/2021).
Dikatakan Dansatgas, Yordan mendapatkan pengobatan setelah dirinya bersama rekannya mendatangi Klinik Pos KM 140 dengan keluhan sudah dua hari ini dirinya menggigil disertai dengan demam panas, kepala pusing, nafsu makan berkurang, tubuh berkeringat diiringi dengan rasa kelelahan dan terasa nyeri pada setiap persendian.
“Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata yang bersangkutan terkena malaria,” ujar Dansatgas.
Dansatgas mengungkapkan, peralihan cuaca dari panas ke hujan dalam kurun waktu hampir dua minggu ini, membuat Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista mempergencar layanan kesehatan untuk masyarakat melalui Tim Kesehatan Pos jajaran Satgas.
“Tujuannya untuk memastikan kesehatan masyarakat melalui layanan kesehatan, dan kami berharap dapat memberikan manfaat yang dirasakan langsung oleh masyarakat apalagi di saat-saat seperti ini,” ujarnya.
“Ini merupakan salah satu wujud dari upaya kami untuk selalu dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat apalagi masyarakat yang sangat membutuhkan uluran tangan tim kesehatan satgas secara rutin, hal ini dilakukan agar dapat memastikan masyarakat dalam keadaan sehat,” ucap Dansatgas.
Di tempat terpisah, Danpos KM 140 Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Letda Inf Hengky Dwi C mengungkapkan bahwa salah seorang masyarakat Kampung Monggoefi Bapak Yodan (46) bersama rekannya mendatangi Pos KM 140 dengan maksud untuk berobat karena menurut penuturannya bahwa adalah tanda dari gejala malaria.
Sementara itu, Yordan (46) setelah mendapatkan pengobatan mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista. Menurutnya layanan kesehatan yang diberikan secara cuma-cuma kepada masyarakat sangat membantu dan bermanfaat sekali. (Dispenad)