Palembang, Setelah dinyatakan lulus seleksi parade pada penerimaan calon Bintara TNI AD, yang dilaksanakan pada Rabu (15/10/2014) lalu di masing-masing Sub Panitia Daerah (Kodam II/Swj dan Korem jajarannya), sebanyak 310 pemuda terpilih dari 5 provinsi di wilayah Sumatera Bagian Selatan, harus kembali bersaing untuk mendapatkan ‘tiket’, sebagai calon Bintara TNI AD.
Perlu diketahui bahwa animo pendaftar calon Bintara TNI AD TA. 2014 di wilayah Kodam II/Swj cukup banyak, yakni 2.943 orang, terdiri dari 2.734 Pria dan 209 Wanita. Setelah melalui serangkaian pemeriksaan dan pengujian awal, akhirnya terpilih 310 pemuda dan pemudi, untuk mengikuti pemeriksaan dan pengujian lanjutan yang dilaksanakan mulai tanggal 17 s.d 22 Oktober 2014 di Markas Yonif 200/Raider Gandus – Palembang.
Kapendam II/Swj Kolonel Inf Afianto menjelaskan bahwa 310 pemuda tersebut, kemudian diperiksa dan diuji kembali baik di bidang aspek administrasi, kesehatan, jasmani, mental ideologi, akademik dan psikologi. Masih menurut Afianto, bahwa mereka harus bersaing secara ketat, karena alokasi yang disediakan untuk pendidikan Bintara TNI AD di Kodam II/Swj TA. 2014 adalah 162 orang, terdiri dari 155 pria dan 7 wanita (Kowad).
Masih menurut Kapendam II/Swj bahwa pemeriksaan dan pengujian dilaksanakan dengan menggunakan sistem gugur. Artinya bagi calon bintara yang dinyatakan tidak lulus pada salah satu aspek, tidak dapat lagi melanjutkan pada tes berikutnya.
Pelaksanaan seleksi, pemeriksaan dan pengujian menurut Afianto juga dilaksanakan secara obyektif, ketat, transparan dan terbuka. Para penguji semua materi berasal dari pusat, diantaranya Penguji materi jasmani dari Dinas Jasmani TNI AD yang dipimpin Letkol Inf Dedi Kusnadi, Penguji materi mental ideologi dari Pusat Intelijen Angkatan Darat yang dipimpin Letkol Inf Evin Ruswin, Penguji materi Psikologi dari Dinas Psikologi Angkatan Darat, yang dipimpin Drs. M.N. Nuslan M.A dan penguji materi kesehatan dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat, yang dipimpin oleh Kolonel Ckm Dr. Toni Siguntang, SP THT, Mars.
Seluruh peserta tes calon Bintara TNI AD tampak sangat serius dan semangat dalam mengikuti semua materi ujian. Mereka harus berjuang keras untuk bisa diterima menjadi prajurit Bintara TNI AD, yang pembukaaan pendidikannya akan dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober 2014 di lembaga pendidikan Secaba Rindam II/Swj – Lahat. Aspers Kasdam II/Swj Kolonel Inf Agus Prangarso dan sejumlah pejabat Kodam II/Swj, tampak turut mengawasi secara langsung pelaksanaan tes seleksi, untuk meyakinkan dan memastikan bahwa seleksi benar-benar dilaksanakan dengan obyektif, transparan, sesuai norma yang berlaku dan tidak ada penyimpangan. (Pendam II/Swj)