JAKARTA, tniad.mil.id – Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Samuel Petrus Hehakaya selaku Komandan Komando Pelaksanaan Operasi (Dankolakops) Satgas Pamtas RI RDTL memberikan pengarahan kepada Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY yang baru tiba di Mako Lantamal VII Kupang.
Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 161/WS, pengarahan ini diberikan kepada seluruh personel Satgas di bawah pimpinan Danyonif 742/SWY Mayor Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Dansatgas Pamtas RI-RDTL sebelum memasuki wilayah perbatasan RI-RDTL yang menjadi tanggung jawab pengamanan perbatasan selama sembilan bulan ke depan.
Dalam arahannya, Danrem 161/Wira Sakti mengucapkan selamat datang kepada seluruh personel Batalyon Infanteri 742/SWY di daerah penugasan perbatasan RI-RDTL.
“Segera beradaptasi dengan lingkungan dan pelajari keadaan wilayah sehingga bisa mengambil langkah-langkah positif untuk kesuksesan Satgas,” ujarnya.
Lebih lanjut diungkapkan, kebanggaan dirinya sebagai prajurit Wira Yudha Sejati, karena sebelumnya Danrem 161/Wira Sakti pernah menjabat sebagai Danyonif 742/SWY periode 2004-2006.
Selain itu, Danrem 161/Wira Sakti memberikan penekanan lima hal yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas Pamtas
“Jaga kekompakan, loyalitas dari bawah ke atas atau sebaliknya dan ke samping. Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya terutama yang bermanfaat bagi masyarakat. Jaga kondusifitas dengan satu pikiran dan perasaan serta satukan langkah untuk mendukung tugas pokok, dan Jaga nama baik satuan Yonif 742/SWY dengan keberhasilan dan kesuksesan dalam tugas,” tegas Danrem 161/Wira Sakti.
“Dan yang jugamenjadi perhatian khusus bagi kalian, hormati budaya serta kearifan lokal, jangan berbuat pelanggaran sekecil apapun, “ imbuhnya.
Di tempat terpisah, Dansatgas Pamtas RI-RDTL mengucapkan terima kasih atas pembekalan dan arahan Dankolakops Satgas Pamtas RI-RDTL.
Menurutnya, semua penekanan dan arahan tersebut akan dijadikan sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas pengamanan di wilayah perbatasan.
“Apa yang menjadi petunjuk dan arahan menjadi atensi kami dalam melaksanakan tugas, mohon doanya,” pungkas Bayu Sigit.
Seebelum pelaksanaan tugas di wilayah perbatasan RI-RDTL ini seluruh personel Yonif 742/SWY yang tergabung dalam Satgas Pamtas telah menjalani rapid tes antigen untuk memastikan kondisi kesehatan dan terbebas dari Covid-19. (Dispenad)