Putussibau, Keberadaan Batalyon Infanteri 644/Walet Sakti yang letaknya ditengah masyarakat dengan berbagai macam suku bangsa khususnya suku asli yang ada di Kalimantan Barat yaitu suku ‘’TIDAYU” yang artinya TIONGHUA, DAYAK dan MELAYU, Yonif 644/Walet Sakti membaur dan ikut melestarikan kebudayaan serta merangkul masyarakat untuk mendukung tugas TNI khususnya di Kapuas Hulu.
Yonif 644/Walet Sakti walaupun berada diwilayah perbatasan Indonesia-Malaysia sering berpartisipasi dalam berbagai event diantaranya adalah dengan menampilkan “BARONGSAI LORENG” dan ikut dalam memainkan atraksi “NAGA LORENG”. Barongsai dan Naga Loreng digagas oleh Komandan Batalyon 644/Walet Sakti Letnan Kolonel Inf Nico Reza H. Dipura.
Barongsai dan Naga Yonif 644/Walet Sakti memiliki suatu keunikan yaitu pada jubah atau kain Barongsai menggunakan kain loreng, Barongsai & Naga tersebut dimainkan oleh prajuritYonif 644/Walet Sakti. Yonif 644/Walet Sakti mempunyai 2 buah Barongsai Loreng berwarna orange dan merah yang semuanya bermotif loreng dan 1 buah Naga berwarna hijau yang didominasi oleh corak warna Loreng. Batalyon Infanteri 644/Walet Sakti.