JAKARTA, tniad.mil.id – Untuk memajukan potensi sumber daya manusia di wilayah perbatasan salah satunya dengan melaksanakan sosialisasi serta pembinaan terhadap warga perbatasan yang berminat menjadi prajurit TNI AD, Pos Langau 1 Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/PK memberikan pelatihan dan pembinaan fisik kepada pemuda di wilayah pebatasan, salah satunya Kurnelius David Sudiyarma yang merupakan putra asli Suku Dayak Iban.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/PK Letkol Inf Letkol Inf Catur Irawan dalam keterangan tertulis, Rabu (10/3/2021).
Dikatakannya, semangat Kurnelius David Sudiyarma tak kendur, kendati harus memeras keringat, latihan demi latihan fisik yang cukup keras dijalaninya dengan giat. Semua itu demi satu cita-cita menjadi anggota TNI.
Kurnelius David merupakan putra asli Dayak Iban di Desa Langau, Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu, sebuah wilayah di Kalimantan yang berbatasan dengan Malaysia.
Demi menjadikan cita-cita pemuda 19 tahun ini terwujud, personel Pos Langau 1 Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Padmakusuma secara khusus membimbingnya.
Dansatgas mengatakan, pembinaan yang diberikan meliputi materi kesegaran jasmani A (lari 12 menit), kesegaran jasmani B (pull up, sit up, push up, shuttle run) dan materi test psikologi. Latihan ini menjadi bekal dalam mengikuti serangkaian seleksi yang akan dihadapi Kurnelius David untuk bisa lulus seleksi menjadi Prajurit TNI AD.
“Pembinaan rutin secara langsung diberikan oleh personel Pos Langau 1 dipimpin Danpos Langau 1 Letda Inf Ali Mustofa, kepada Kurnelius David yang mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi Rekrutmen Tamtama PK TNI AD tahun 2021,” jelasnya.
Dirinya menuturkan, pembinaan secara khusus diberikan oleh personel Satgas ini sebagai wujud dukungan kepada pemuda-pemudi di perbatasan, yakni warga Kalimantan yang bercita-cita menjadi prajurit TNI AD, agar dapat bermanfaat dan menjadi bekal untuk menghadapi seleksi.
Dansatgas menjelaskan, pembinaan merupakan hal yang penting dalam kesiapan mendaftar menjadi prajurit TNI. Selama pembinaan yang dilaksanakan terjadwal sejak jauh-jauh hari itu diberikan motivasi, latihan fisik serta latihan lainnya untuk menjadi bekal dalam menghadapi seleksi.
“Sebagai Satgas Pamtas tentunya kita sangat mendukung penuh jika putra-putri Kalimantan ingin menjadi prajurit TNI. Dengan senang hati akan kita bantu berikan pembinaan supaya menjadi bekal dalam seleksi serta mudah-mudahan dapat mengantarkannya bisa lulus menjadi prajurit TNI AD,” ucap Dansatgas.
Sementara itu, Kurnelius David Sudiyarma menyampaikan ucapan terima kasih kepada prajurit TNI dari Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/PK yakni Pos Langau 1, yang telah memberikan pembinaan dan motivasi untuk mengikuti seleksi menjadi prajurit TNI AD. Dia berharap cita-citanya dapat terwujud.
“Dari kecil saya bercita-cita ingin menjadi TNI, dengan dibantu oleh abang-abang TNI dari Satgas Yonif 407/PK, ada banyak sekali ilmu dan materi yang saya peroleh, mudah-mudahan ini dapat menjadi bekal saya untuk mewujudkan mimpi menjadi TNI AD,” ujarnya. (Dispenad)
