JAKARTA, tniad.mil.id – Danramil 0829/08 Tragah Kapten Inf Slamet Gunarto membuat inovasi dengan memanfaatkan lahan kosong di belakang Koramil 0829/08 Trageh seluas 8 x 20 meter diberdayakan untuk ditanami sayur mayur, budidaya ayam kampung, budidaya ikan lele dan budidaya ikan hias.
Dalam keterangan tertulis Penererangan Kodim 0829/Bangkalan, berbekal pengalaman dan ilmu pertanian yang dimiliki, Kapten Inf Slamet Gunarto mengajak anggota Koramil dan masyarakat sekitar Makoramil Tragah mengolah lahan tersebut sebagai kebun terpadu yang produktif di tengah pandemi Covid -19 yang belum reda.
“Untuk meminimalisasi biaya perawatan dan pemeliharaan dengan simbiosis mutualisme, yaitu dari kotoran ayam yang difermentasi untuk pupuk sayuran dan sebagai makanan ikan, air kolam dapat dimanfaatkan menyiram tanaman, ” jelasnya.
Lebih lanjut Kapten Inf Slamet Gunarto menyampaikan, manfaat yang diperoleh dari kebun terpadu adalah dapat menambah nilai ekonomis keluarga, sebagai sumber penambah gizi bagi keluarga, mengisi waktu luang, menghilangkan stres dan dapat meningkatkan imunitas tubuh, ” ungkapnya.
Selain itu, dirinya menjelaskan, kegiatan tersebut sarana olah raga, dengan merawat kebun dan ternak maka secara otomatis juga melaksanakan aktivitas jasmani dan rohani, sarana edukasi di bidang pertanian, peternakan dan perikanan.
“Dimulai dari individu, lingkungan keluarga untuk menyiapkan kebutuhan gizi keluarga yang sangat dibutuhkan dalam meningkatkan imunitas tubuh di tengah pandemi Covid-19 saat ini,” pungkasnya. (Dispenad)