JAKARTA, tniad.mil.id – TNI Akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu mengatasi kesulitan dan berbagai permasalahan yang ada di masyarakat.
Kodim 0107/Aceh Selatan memberikan sosialisasi regulasi Peraturan Gampong Menuju Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Dandim 0107/Aceh Selatan Letkol Inf R. Sulistiya Herlambang HB dalam rilis tertulisnya di Tapak Tuan, Aceh Selatan, Minggu (25/3/2019). Penegasan tersebut disampaikan Dandim Aceh Selatan saat memberikan sosialisasi regulasi Peraturan Gampong Menuju Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Gedung DPRK Kabupaten Aceh Selatan pada hari Minggu (24/3/2019).
Pada kesempatan itu, Dandim 0107/Aceh Selatan mengajak seluruh Keuchik (Kepala Desa) untuk meningkatkan budaya bergotong-royong. Menurutnya, hal tersebut merupakan salah satu akar peradapan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia dan menjadi landasan berbangsa dan bernegara.
“Untuk menuju masyarakat makmur dan sejahtera maka ada tiga elemen utama yang harus di pedomani dalam bersikap gotong royong, yakni kesatuan, kebersamaan dan kekeluargaan, “ujarnya
“Dengan bersatu, bangsa kita akan kuat, dan dengan bergotong-royong segala pekerjaan akan mudah dan ringan, untuk itu saya selaku Dandim Aceh Selatan mengucapkan terima kasih atas sinergitasnya antara masyarakat desa dengan Koramil”, imbuhnya
Lebih lanjut, Dandim mengatakan, TNI dan rakyat itu tidak bisa dipisahkan karena rakyat adalah ibu kandungnya TNI dan TNI kuat bersama rakyat
“Mari kita tingkatkan sinergitas kita dalam membangun desa, di sini saya sampaikan, kami akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memajukan Aceh Selatan hebat” pungkas Letkol Herlambang. (Dispenad)
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Aceh Selatan Tgk Amran, Kapolres AKBP Dedy Sadsono, ST, Kajari, Ketua DPRK Tgk Zulhelmi, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Selatan Nasjuddin, SH.MM, Dirjen PMD Departemen Dalam Negeri Saudma Sihombing, DPMG Prov Aceh Dra. Jasniwar (sebagai pemateri), para camat, para Imum Mukim serta para Keucik se-Kabupaten Aceh Selatan. (Dispenad)