Guna ikut mengatasi tingginya peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Depok dan sekitarnya, Divif 1 Kostrad melaksanakan penyuluhan narkoba dan tes urin bagi anggota militer dan PNS bekerjasama dengan BNN Kota Depok, pada Senin (12/10) di Markas Divisi Infanteri 1 Kostrad. Cilodong. Bogor.
Hasilnya, seluruh anggota yang dites menggunakan test peck narkoba negatif dari kandungan narkoba.
Wakil Asisten Intelijen Kasdivif 1 Kostrad Letkol Inf Ramces Alboin, S.I.P mengatakan pihaknya menggandeng Badan Narkotika Nasional BNN Kota Depok yg dipimpin langsung Kepala BNN Kota Depok, AKBP M. Syarifudin Zuhri, untuk melakukan pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan TNI AD,khususnya anggota Divif 1 Kostrad.
Dia menjelaskan, peredaran narkoba di wilayah Kota Depok cukup tinggi. Lokasinya strategis karena banyak mahasiswa dari berbagai daerah. Kondisi tersebut sangat rentan dengan penyalahgunaan narkoba. Jika tidak dilakukan pencegahan, tidak menutup kemungkinan penyalahgunaan narkoba bisa merambah jajaran TNI AD. Untuk itu sejak dini pihaknya melakukan pencegahan dengan cara melakukan tes urin bagi seluruh anggotanya.
Menurut Wakil Asisten Intelijen Kasdivif 1 Kostrad Letkol Inf Ramces Alboin, S.I.P pelaksanaan tes urin ini dilakukan semata-mata untuk menjamin personel TNI profesional, bermental kuat, serta terbebas dari pengaruh dan keterlibatan dalam tindak pidana kejahatan narkotika.