JAKARTA, tniad.mil.id – Mencegah dan mengurangi angka penyebaran penyakit malaria di wilayah perbatasan Papua, Pos Kalimo Satgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista bekerja sama dengan Dinkes Kabupaten Keerom Papua menggelar sosialisasi pencegahan malaria serta membagikan kelambu kepada warga Kampung Kalimo, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Selasa, (31/8/2021).
Dansatgas mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya Satgas Pamtas TNI Yonif Mekanis 403/Wirasada Pratista untuk membantu Pemdah setempat dalam mencegah dan menanggulangi penyebaran penyakit malaria yang cukup tinggi khususnya di wilayah Kabupaten Keerom.
“Berbagai upaya kami lakukan untuk pencegahan dan pengobatan terhadap penderita malaria, diantaranya adalah bekerja sama baik dengan Dinkes Kabupaten maupun Puskesmas setempat melakukan penyemprotan lingkungan tempat tinggal dengan insektisida, pemberian kelambu, dan pengobatan secara medis,” ungkap Dansatgas.
Di tempat terpisah, Danpos Kalimo Letda Inf Sutarto mengatakan sosialisasi yang diberikan, agar warga Kampung Kalimo dapat mengetahui gejala awal, pengobatan dan pencegahan malaria.
“Salah satu cara pencegahannya adalah dengan menghindari gigitan nyamuk pembawa parasit malaria, oleh karena itu kami harapkan kepada warga agar memanfaatkan kelambu yang kami berikan dengan baik,” kata Sutarto.
Lebih lanjut disampaikannya, untuk memaksimalkan kegiatan tersebut, personel Satgas juga mendatangi rumah-rumah warga yang tidak dapat hadir dalam sosialisasi, serta untuk memastikan setiap warga mendapatkan kelambu dan mengerti cara pencegahan penyakit malaria.
Sementara itu, Jems Maunda (39) selaku Kepala Kampung Kalimo menyampaikan ucapan terima kasih dan mengungkapkan bahwa masyarakat sangat antusias dengan atas kegiatan sosialisasi dan pembagian kelambu tersebut.
“Kami berharap dengan kegiatan ini warga kampung bisa hidup sehat dan terhindar dari penyakit malaria,” harap Kepala Kampung Kalimo. (Dispenad)