Skip to main content
Kodam IX/Udayana

Cuaca Kurang Bersahabat, Satgas Operasi Teritorial TNI 2019 Tetap Semangat

Dibaca: 79 Oleh 26 Jan 2019Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Satgas Opster TNI dalam melaksanakan tugas harus maksimal khususnya terkait dengan pencapaian sasaran fisik pembangunan Rumah Hunian sementara (Huntara) baik di wilayah Kabupaten Lombok Barat maupun di Kabupaten Lombok Utara mengingat batas waktu sudah ditentukan. Tersebut disampaikan Danyon 742/SWY Letkol Inf Agus P. Doni selaku Dansubsatgas I Satgas Opster TNI di sela-sela kesibukannya, Jumat (25/1/2019).

Sejak dibuka oleh Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimasyah pada tanggal 15 Januari minggu lalu, Satgas Operasi Teritorial (Opster) TNI langsung beraksi di sasaran masing-masing. Kaitan dengan waktu yang sudah ditentukan, maka personel Satgas harus memacu diri untuk menyelesaikan tugas sesuai dengan sasaran dan tanggung jawab yang diberikan.

“Melihat kondisi cuaca seperti saat ini dan beberapa hari kedepan sudah mulai ekstrim dengan hujan dan angin yang cukup kencang, beberapa wilayah juga terjadi banjir mempengaruhi proses percepatan rehab rekons,” kata Doni.

Selain itu, Akmil lulusan 2001 tersebut menekankan kepada anggota Satgas agar memanfaatkan waktu secara maksimal dan tetap semangat dalam melaksanakan tugas operasi dengan tetap mengedepankan keamanan dan keselamatan serta kesehatan sehingga proses percepatan rehab rekonstruksi khususnya pembangunan Huntara selesai tepat waktu.

Baca juga:  Gunakan Pengeras Suara, Babinsa Payak Kumang Sampaikan Prokes di Pasar Desa Payak

“Jangan jadikan kondisi cuaca sebagai alasan untuk kendor, namun sebaliknya menjadi motivasi panggilan tugas membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena dampak gempa,” tegasnya.

Dansubsatagas juga menjelaskan hasil pencapaian secara global pembangunan Huntara di wilayah Gunungsari ada empat titik sudah mencapai 15 persen dan tiga titik di KLU sudah mencapai sekitar 20 persen. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel