Skip to main content
Satgas Pamtas

Culture Day, Prajurit US Army Diperkenalkan Adat Istiadat Hingga Kunjungi Wisata Alam Kabupaten Karo

Dibaca: 22 Oleh 03 Apr 2022Tidak ada komentar
Culture Day, Prajurit US Army Diperkenalkan Adat Istiadat Hingga Kunjungi Wisata Alam Kabupaten Karo
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

JAKARTA, tniad.mil.id – Para Prajurit US Army mengikuti kegiatan Culture Day di wilayah Kabupaten Karo, kegiatan “Culturday” ini didampingi prajurit Yonif Raider 100/PS guna memperkenalkan adat istiadat, keasrian alam, makanan khas, dan mengetahui kehidupan kerukunan umat beragama di indonesia dalam program “Culture Day” Kepada Tim Mobile Training Team (MTT) dari Security Force Assistance Brigade (SFAB) US Army di Kabupaten Karo.

Hal ini disampaikan Komandan Yonif Raider 100/PS Letkol Inf Muhamad Bassarewan usai membuka kegiatan Program “Culture Day” bersama dengan Tim MTT, SFAB US Army di Kabupaten Karo, Minggu (3/4/2022).

Menurut Danyonif Raider 100/PS, ke Bhinekaan dan keberagaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Tanah air telah tertanam dengan baik sejak lahirnya NKRI sebagai pondasi kekuatan dan kekayaan Pertahanan Nasional, hal ini sekedar sebagai wawasan dan pengetahuan untuk diketahui oleh peserta MTT.

Untuk itu, dikemaslah dalam program “Culture Day” untuk memperkenalkan adat istiadat, agama, alam dan makanan khas kepada Tim Mobile Training Team (MTT) dari Security Force Assistance Brigade (SFAB) US Army secara langsung di Kabupaten Karo.

Dalam “Culture Day” itu dihadiri Kepala Tim MTT, SFAB US Army, Captain Daniel Labarge beserta delapan personelnya diajak mengunjungi wisata alam air terjun Sipiso-piso, pemandian air panas Lau Sidebuk- debuk, Taman Lumbini dan Gundaling Farm Resto di lokasi wisata yang ada di Kota Berastagi, Kabupaten Karo.

“Semoga acara “Culture Day” bisa menambah wawasan, menghibur dan refreshing bersama Tim MTT, SFAB US Army tentang keberagaman umat beragama, keasrian alam hingga makanan/kuliner Khas di Kabupaten Karo, ” pungkas Letkol Muhamad Bassarewan. (Dispenad)

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel