Skip to main content
Kodam I/Bukit Barisan

Danrem 032/Wbr Perluas Produktivitas Lahan Persawahan

Dibaca: 37 Oleh 19 Jan 2016Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Komandan Korem 032/Wirabraja Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si. kunjungi demplot padi varietas Kartika I-82 di Nagari Bungo Pasang Kecamatan Empat Jurai Kabupaten Pesisir Selatan, Senin (18/1).

Korem 032/Wbr dan JKMP4 Kabupaten Pesisir Selatan terus bekerjasama untuk memperluas wilayah penanaman padi bibit unggul varietas Kartika 1-82.

Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari, menyampaikan penambahan luas wilayah tanam itu sesuai dengan program pemerintah pusat bekerja sama dengan TNI untuk meningkatkan produksi padi secara nasional guna pencapaian swasembada Pangan, minimal produktivitas lahan persawahan mencapai 8 hingga 9 ton setiap hektare.

Bahkan, sejumlah daerah di Pulau Jawa telah mampu meningkatkan produksi 12 hingga 14 ton per hektare. Apalagi, Sumatera Barat didaulat sebagai provinsi penopang swasembada pangan di wilayah bagian barat Indonesia, kata Danrem ketika melakukan penanaman demplot varietas Kartika 1-82 di lahan Kelompok Tani Jambak, Kenagarian Bunga Pasang II, Painan.

Varietas Kartika 1-82 merupakan hasil penemuan TNI Sumbar yang sukses dikembangkan Kodim Padang, Kodim Solok dan Kodim Batu Sangkar. Varietas ini memiliki keunggulan seperti panen hanya 95 hari. Bahkan, di usia 82 hari, anakan produktif terendahnya mencapai 15 batang, dengan 250 bulir di tiap batang.

Baca juga:  Pangdam I/BB Tinjau Posko PPKM Kelurahan Pasar, Kota Gunungsitoli, Kep. Nias

Di Pesisir Selatan, Korem 032/Wbr melalui Kodim 0311/Pessel telah melakukan demplot di tiga kelompok tani berbeda, antara lain di Bayang, Salido dan Bunga Pasang. Bahkan, untuk Bayang dan Salido telah dilakukan panen, dengan produktivitas mencapai 9,2 ton per hektare.

Pada kesempatan itu, Penjabat Bupati Pesisir Selatan Alwis Darwis menyampaikan, pemerintah daerah tetap berupaya meningkatkan produktifitas padi sehingga target peningkatan produksi sebesar lima persen per tahun seperti yang telah ditetapkan Kementerian Pertanian dapat tercapai.

Upaya itu bisa didukung oleh sebagian besar masyarakat di daerah ini yang berprofesi sebagai petani. Apalagi, Kabupaten Pesisir Selatan memiliki luas lahan pertanian mencapai 113 ribu hektare, selain juga merupakan daerah penyangga pangan untuk wilayah Sumbar. “Kami yakin, dengan terjalinnya kerjasama antara TNI dan pemerintah daerah, pencapaian swasembada pangan secara nasional dapat tercapai dengan baik,” sebutnya.

Acara dihadiri Dandim 0311/Pessel Letkol Inf. Joko Maryanto, Kapolres Painan AKBP. Deni Yuhasdi, Kajari Painan Laswan, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Afrizon Nazar dan Kabag Humas Sabrul Bayang. Penrem 032/Wbr.

Baca juga:  Riau Masih Berstatus Siaga Karlahut dan Bencana Asap

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel