Skip to main content
Kodam IX/Udayana

DANREM 161/WIRA SAKTI DAMPINGI KOORDINATOR STAF AHLI MABES TNI KUNJUNGAN KE YONIF 744/SYB

Dibaca: 663 Oleh 16 Nov 2014November 17th, 2014Tidak ada komentar
#TNIAD #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat

Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Achmad Yuliarto pada Kamis (14/11) mendampingi Koordinator Staf Ahli Mabes TNI Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya beserta Rombongan dalam kunjungan kerja ke Yonif 744/Satria Yudha Bhakti guna melaksanakan Pemeriksaan Kesiapan Operasi Pengamanan Perbatasan RI – RDTL di Atambua.

Korsahli Mabes TNI beserta rombongan diterima secara adat berupa pengalungan kain tenun ikat oleh Ibu Ketua Persit KCK Cabang XL Yonif 744/SYB, kemudian bersama Penjabat Bupati Belu Drs Wilhemnus Foni beserta Unsur FKPD Kabupaten Belu menuju ruang kehormatan Yonif 744/SYB guna melaksanakan ramah tamah antara Tim MabesTNI dengan Penjabat Bupati Belu. Selesai ramah tamah, Penjabat Bupati Belu berkenan meninggalkan Yonif 744/SYB untuk melanjutkan aktifitasnya.

Dalam kegiatan tersebut Koordinator Staf Ahli Mabes TNI Mayjen TNI Wisnu BawaTenaya, usai menerima paparan dari Danyonif 744/SYB Letkol Inf Yudi Gumilar, pemeriksaan materiil dan Gelar Pasukan, menekankan kepada Prajurit Yonif 744/SYB, bahwa Kehadiran Yonif 744/SYB harus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat di wilayah perbatasan, Lakukan hal-hal yang positif di perbatasan, diantaranya pemberdayaan masyarakat wilayah perbatasan di segala bidang, seperti bidang ekonomi, pertanian, peternakan, pendidikan maupun bidang-bidang lainnya.

Baca juga:  "Bonus" Bedah 12 Rumah, Satgas Yonif 741/GN Perbaiki Jalan 8 Km untuk Warga

Lebih lanjut disampaikan bahwa, sebagai Pasukan Satgas Pengamanan Perbatasan RI-RDTL , Perbatasan harus diawasi dengan ketat agar tidak terjadi tindakan-tindakan ilegal, diantaranya adalah perdagangan ilegal, penyelundupan, peredaran narkoba maupun tindakan ilegal lainnya,sehingga keamanan dan ketahanan di wilayah perbatasan akan selalu terjaga,Disamping itu juga harus menjaga diri dari tindakan ilegal.Jangan melakukan tindakan-tindakan yang melawan hukum. Sanksi dan Hukuman itu sangat berat. Jaga selalu pikiran dan hati

Nusa TenggaraTimur, khususnya Kabupaten-kabupaten yang berbatasan langsung dengan Timor Leste mempunyai potensi yang luar biasa, sehingga kerjasama dan keterpaduan dengan seluruh komponen dan seluruh masyarakat harus dilaksanakan. Selain itu juga yang tidak kalah pentingnya adalah Tumbuhkembangkan semangat Nasionalisme dan Patriotisme,tegas Korsahli Mabes TNI.

Adapun tim dari Mabes TNI terdiri dari Kol Muslimin Akib Paban 3 Siapsat AD,Kol Tri Martono Paban 4 Sops Mabes TNI, Kol dr Abdurrahman Puskes TNI, Letkol Sri Husodo Satkomlek TNI dan Letkol Siswo Babek TNI, sedangkan hadir dari Kodam IX Udayana adalah Kol Inf Kunto Asops Kasdam IX/Udayana. (penrem 161/ws)

Baca juga:  Korem 162/Wb Gelar Rakor Monitoring Serapan Anggaran Pendampingan TNI AD

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel