
JAKARTA, tniad.mil.id – Komandan Rindam Jaya Kolonel Inf Ayub Akbar menegaskan bahwa bela negara merupakan kewajiban seluruh elemen bangsa untuk mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Hal ini disampaikan Danrimdam Jaya saat memberikan pengarahan kepada peserta Diklat Belanegara dan Wawasan Kebangsaan mahasiswa baru Institut Pertanian Bogor (IPB) program beasiswa bagi mahasiswa Papua dan Papua Barat bertempat di Lapangan Pancasila Dodiklatpur Rindam Jaya, Gunung Bunder, Bogor, Senin, (21/11/2022)
Dalam keterangannya tertulisnya, Selasa (22/11/2022), Danrindam mengatakan, Diklat Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan yang akan berlangsung selama 3 hari dari tanggal 21 s.d 23 November 2022 diikuti 261 peserta, dibuka oleh Wakil Rektor 1 IPB bidang pendidikan dan kemahasiswaan Prof. Dr. Ir. Drajat Martianto.
Diklat Bela Negara dilaksanakan di Dodiklatpur Rindam Jaya Bogor dengan pendampingan pembina dan pelatih profesional dari Dodiklatpur dengan menitikberatkan pada materi diklat antara lain wawasan kebangsaan, proxy war, kesadaran berbangsa dan bernegara, setia kepada Pancasila, cinta tanah air dan bangsa, PBB/PPM, dasar mountainering, team work building (TWB), dan dasar kepemimpinan.
Dalam pengarahannya Danrindam Jaya menyatakan, kewajiban bela negara dan mempertahankan kedaulatan NKRI bukan hanya pada TNI tapi juga setiap warga negara termasuk mahasiswa sebagai generasi muda bangsa harus berperan aktif dalam upaya belanegara.
“Bela negara tidak harus juga dengan mengangkat senjata tapi dengan menjaga persatuan dan kesatuan juga sudah merupakan bagian dari bela negara.” tandas Danrindam Jaya. (Dispenad)